Burung Kapinis, Sang “Penguasa Langit” yang Bisa Terbang 10 Bulan Tanpa Mampir ke Tanah
- account_circle Admin
- calendar_month Kam, 20 Nov 2025

JAKARTA – Di antara ribuan spesies burung di dunia, burung kapinis (Apus apus) menjadi salah satu yang paling mencengangkan. Perilakunya yang unik membuat para peneliti menempatkannya sebagai salah satu makhluk dengan kemampuan terbang paling ekstrem di planet ini.
Berdasarkan data Birds of the World dari Cornell Lab of Ornithology dan studi terbaru yang dipublikasikan dalam Nature Communications, kapinis diketahui mampu menghabiskan hingga 10 bulan tanpa menyentuh tanah sama sekali.
Selama periode itu, burung ini makan, minum, hingga tidur di udara. Mereka menyapu serangga-serangga kecil sebagai sumber makanan, sambil terbang cepat seperti atlet yang tak pernah berhenti bergerak. Untuk minum, kapinis terbang rendah di permukaan air dan menyentuhnya singkat dengan paruh—gerakan yang begitu presisi dan efisien.
Lebih mencengangkan lagi, burung ini bisa beristirahat dengan teknik microsleep, yakni “tidur setengah otak”, sehingga tetap bisa mempertahankan kendali tubuh selama berada di udara.
Keunikan lain yang jarang diketahui adalah kemampuan mereka melakukan perkawinan saat terbang, menunjukkan betapa seluruh aktivitas hidup kapinis terjadi di langit. Tubuhnya yang ramping, aerodinamis, dan amat ringan memungkinkan mereka mencapai kecepatan hingga sekitar 100 km/jam. Tak heran jika burung ini dijuluki salah satu pelari udara tercepat di dunia.
Meski begitu, kelemahan mereka justru ada di darat. Kapinis jarang menyentuh permukaan tanah kecuali untuk bertelur dan merawat anak. Ketika berjalan, gerakan mereka tampak kaku dan tidak luwes, sangat berbeda dengan keanggunan mereka ketika melayang di udara.
Fenomena ini menegaskan bahwa burung kapinis adalah spesies yang benar-benar berevolusi untuk hidup di langit. Bagi para peneliti, perilaku mereka menjadi bukti betapa alam mampu menciptakan makhluk dengan adaptasi ekstrem yang sulit dibayangkan manusia.
Kapinis bukan hanya burung—mereka adalah simbol kebebasan dan ketahanan, seakan ingin menunjukkan bahwa bagi sebagian makhluk, langit adalah rumah sesungguhnya. (Tim)

https://shorturl.fm/m8hQ1
20 November 2025 6:20 PM