Breaking News
light_mode
Beranda » Ekonomi » Skandal Dana Negara di Deposito, Oknum Pemerintah Diduga Cari Bunga dari Uang Rakyat!

Skandal Dana Negara di Deposito, Oknum Pemerintah Diduga Cari Bunga dari Uang Rakyat!

  • account_circle Admin
  • calendar_month Jum, 24 Okt 2025

DENPASAR – Mengejutkan! Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa mengungkap temuan dana pemerintah senilai Rp285,6 triliun yang disimpan dalam bentuk deposito berjangka di berbagai bank komersial, termasuk bank-bank Himbara. Praktik ini memicu kecurigaan kuat bahwa ada upaya mencari bunga dari uang negara, sebuah tindakan yang disebut Purbaya sebagai potensi kejahatan serius bila terbukti tidak digunakan untuk kegiatan produktif.

Purbaya menegaskan saat ini sedang dilakukan investigasi menyeluruh untuk memastikan asal-usul dana tersebut. Ia mengaku curiga karena pejabat di bawahnya seolah saling menutupi.

“Kita masih investigasi itu uang apa. Kalau saya tanya anak buah saya, mereka bilang tidak tahu, tapi saya yakin mereka tahu,” ujarnya di Hotel JS Luwansa, Jakarta, Kamis (16/10).

Lebih lanjut, Purbaya menduga ada permainan bunga deposito di balik penempatan dana fantastis itu.

“Itu kan naruh uang di deposito untuk dapat bunga, kan? Saya tidak tahu itu uang lembaga di bawah kementerian atau yang lain. Tapi nanti saya akan periksa, karena setahu saya bank memberi kode khusus untuk dana pemerintah,” tegasnya.

Ia menilai langkah tersebut justru merugikan keuangan negara, karena bunga deposito yang diterima lebih kecil dibanding bunga yang harus dibayar pemerintah untuk obligasi.

“Return dari bank pasti lebih rendah dari bunga yang saya bayar untuk obligasi. Artinya negara rugi kalau begitu,” jelasnya.

Lebih jauh, Purbaya menekankan bahwa jika benar dana sebesar itu hanya “diparkir” demi memperoleh bunga, maka tindakan tersebut termasuk pengkhianatan terhadap rakyat.

“Kalau uang sebesar itu tidak digunakan untuk kegiatan produktif yang bisa menciptakan lapangan kerja, itu pengkhianatan terhadap rakyat. Pemerintah tidak bisa memposisikan diri sebagai negara miskin yang butuh investor sementara uangnya sendiri disimpan untuk berbunga, ” Tulis netizen geram.

Temuan ini pun mengguncang kepercayaan publik terhadap pengelolaan keuangan negara. Selama ini pemerintah kerap menekankan keterbatasan fiskal dan ketergantungan pada investasi asing, namun fakta adanya ratusan triliun rupiah di deposito memunculkan tanda tanya besar.

Kini, publik menunggu hasil investigasi resmi. Jika terbukti benar dana rakyat sengaja disimpan demi bunga, maka skandal ini bisa menjadi salah satu kasus penyalahgunaan dana publik terbesar dalam sejarah Indonesia. (Ray)

Penulis

Pesonamu Inspirasiku

Komentar (2)

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Jangan Peras Tenaga Lansia! ARUN Bali Tegaskan Pemerintah Perhatikan Lansia

    Jangan Peras Tenaga Lansia! ARUN Bali Tegaskan Pemerintah Perhatikan Lansia

    • calendar_month Ming, 9 Nov 2025
    • account_circle Admin
    • 0Komentar

    DENPASAR – Organisasi Masyarakat (Ormas) Advokasi Rakyat Untuk Nusantara (ARUN) Bali lakukan Kunjungan Sosial ke Panti Sosial Tresna Wredha (PSTW) Wana Seraya sambil membagikan sembako bagi 37 lansia yang dirawat di panti tersebut, Denpasar, Minggu (9/11/2025). Panti ini merupakan tempat perawatan bagi lanjut usia yang membutuhkan perawatan kesehatan dan perawatan jangka panjang, jadi berbeda dengan […]

  • Antida Sound Garden Resmi Dibuka, Ruang Seni Alternatif Hidup Lagi di Denpasar

    Antida Sound Garden Resmi Dibuka, Ruang Seni Alternatif Hidup Lagi di Denpasar

    • calendar_month Sen, 21 Jul 2025
    • account_circle Admin
    • 2Komentar

    DENPASAR – Setelah lebih dari satu dekade vakum, ruang seni legendaris Serambi Art Antida di Denpasar kembali hadir dalam wajah baru: Antida Sound Garden. Peresmian ruang seni ini berlangsung meriah pada Sabtu malam (19/7) melalui acara bertajuk “The Rebirth of Antida Sound Garden”, yang disambut hangat oleh puluhan pelaku seni dan penonton dari berbagai komunitas. […]

  • Pondok Lansia Terbakar di Kintamani, Naas Dana Upacara Tilem Ikut Hangus Play Button

    Pondok Lansia Terbakar di Kintamani, Naas Dana Upacara Tilem Ikut Hangus

    • calendar_month Sen, 14 Jul 2025
    • account_circle Admin
    • 7Komentar

    Panggilan Kemanusiaan untuk Peduluan Dadia Aban Bangli, 14 Juli 2025 — Musibah kebakaran menimpa seorang lansia di Desa Subaya, Kecamatan Kintamani, Kabupaten Bangli. I Nyoman Reken (75), seorang tokoh adat yang menjabat sebagai peduluan Dadia Bendesa Aban, kehilangan tempat tinggalnya setelah pondok yang ia tempati hangus terbakar. Kejadian bermula saat Nyoman Reken tengah memasak di […]

  • Jaksa Agung Lepas Kontingen Gojukai Indonesia ke Jepang! Bawa Semangat, Junjung Martabat Bangsa

    Jaksa Agung Lepas Kontingen Gojukai Indonesia ke Jepang! Bawa Semangat, Junjung Martabat Bangsa

    • calendar_month Ming, 3 Agu 2025
    • account_circle Admin
    • 2Komentar

    JAKARTA – Jaksa Agung ST Burhanuddin, yang juga menjabat sebagai Ketua Dewan Pembina Pengurus Besar Karate-Do Gojukai Indonesia, secara resmi melepas kontingen atlet Gojukai Indonesia yang akan bertanding dalam The 8th Karate-Do Gojukai Global Championships Japan 2025. Acara pelepasan berlangsung pada Jumat, 1 Agustus 2025, di Aula Lantai 11 Gedung Utama Kejaksaan Agung RI. Dalam […]

  • Menkeu Purbaya Ungkap Anggaran Fantastis Rp148 Triliun untuk Pembelian Jet Tempur China

    Menkeu Purbaya Ungkap Anggaran Fantastis Rp148 Triliun untuk Pembelian Jet Tempur China

    • calendar_month Ming, 19 Okt 2025
    • account_circle Admin
    • 2Komentar

    JAKARTA – Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa mengungkapkan bahwa pemerintah tengah menyiapkan anggaran besar untuk rencana pembelian jet tempur buatan China, dengan nilai mencapai USD 9 miliar atau sekitar Rp148 triliun. Anggaran tersebut, kata Purbaya, merupakan bagian dari strategi modernisasi alat utama sistem pertahanan (alutsista) nasional yang menjadi prioritas pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dalam memperkuat […]

  • Atiwa-tiwa Desa Adat Kemenuh Upacarai 54 Sawa, Libatkan Kelompok Serati untuk Efisiensi Waktu dan Biaya

    Atiwa-tiwa Desa Adat Kemenuh Upacarai 54 Sawa, Libatkan Kelompok Serati untuk Efisiensi Waktu dan Biaya

    • calendar_month Sen, 30 Jun 2025
    • account_circle Admin
    • 0Komentar

    GIANYAR – Sebagai rutinitas 3 tahunan, Desa Adat Kemenuh di Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar, kembali menyelenggarakan Atiwa-tiwa Masa Kinembulan. Rangkaian upacara diawali dengan mapakeling pada 19 Juni 2025, sedangkan puncak ngaben pada Kamis, 26 Juni 2025. Karya Atiwa-tiwa Desa Adat Kemenuh tahun 2025 mengupacarai sebanyak 54 sawa. Pelaksanaan upacara ini melibatkan tiga banjar adat yang […]

expand_less