Breaking News
light_mode
Beranda » Infrastruktur » Ichsanuddin Noorsy, Bongkar Kejanggalan Proyek Whoosh dan Tata Kelola BUMN

Ichsanuddin Noorsy, Bongkar Kejanggalan Proyek Whoosh dan Tata Kelola BUMN

  • account_circle Ray
  • calendar_month Rab, 22 Okt 2025

JAKARTA, 22 Oktober 2025 — Nama Dr. H. Ichsanuddin Noorsy, B.Sc., S.H., M.Si. sudah lama dikenal publik sebagai ekonom dan pengamat politik ekonomi yang kritis terhadap arah kebijakan nasional. Sikapnya yang lugas dan argumentatif membuat pandangan Noorsy kerap dijadikan rujukan dalam diskusi publik, terutama terkait utang, proyek strategis nasional, dan tata kelola BUMN.

Lahir di Jakarta pada 9 September 1958, Noorsy menempuh pendidikan lintas disiplin, sarjana sains ketekstilan, sarjana hukum, magister ilmu sosial dan politik, hingga doktor ekonomi. Kombinasi keilmuan ini membentuk cara pandangnya yang holistik dalam membaca kebijakan—menggabungkan aspek hukum, ekonomi, regulasi, dan dampak sosial.

Sebelum dikenal luas sebagai pakar ekonomi politik, Noorsy memulai karier sebagai jurnalis dan kolumnis, membiasakan dirinya mengolah data kompleks menjadi narasi argumentatif yang mudah dipahami publik. Ia juga sempat berkiprah di legislatif dan terlibat dalam ekosistem BUMN dan keuangan, baik sebagai komisaris maupun manajer senior. Pengalaman tersebut memperkaya perspektifnya terhadap tata kelola dan risiko kebijakan publik.

Dalam berbagai kesempatan, termasuk dialog “Rakyat Bersuara” di iNews, Ichsanuddin Noorsy menyoroti kejanggalan proyek Kereta Cepat Jakarta–Bandung (Whoosh). Ia menilai proyek ini sejak awal dijalankan tanpa kejelasan mekanisme—apakah menggunakan skema business to business (B2B) atau business to government (B2G).

“Statusnya sebenarnya B2B, tapi kemudian terkena beban negara karena BUMN ditugaskan. Artinya secara prosedur hal itu menjadi tidak tampak tegas, apakah konstruksinya B2B atau B2G. Itu kalimat penting di situ,” ujarnya dalam dialog yang tayang Selasa (21/10/2025).

Noorsy juga menyoroti pergeseran studi kelayakan (feasibility study) dari Jepang ke China yang menimbulkan banyak pertanyaan. Menurutnya, hal tersebut memperlihatkan adanya asimetri informasi dalam proses perencanaan proyek.

“Ini kok tiba-tiba bergeser. Ada informasi asimetri dari Jepang yang bocor ke China. Siapa yang membocorkan? Siapa yang memimpin negosiasi? Itu masih harus ditelusuri lebih dalam,” katanya.

Lebih jauh, Noorsy menilai proyek Whoosh menjadi pintu masuk dominasi China di Indonesia, melalui empat elemen utama: modal, teknologi, material, dan tenaga kerja yang sebagian besar berasal dari negeri Tirai Bambu tersebut. Ia menegaskan bahwa struktur kerja sama semacam ini berisiko melemahkan kedaulatan ekonomi nasional jika tidak dikawal dengan prinsip akuntabilitas dan transparansi.

Pandangan Noorsy tentang utang dan tata kelola BUMN tidak berhenti pada kritik. Ia kerap mengingatkan pentingnya integritas kebijakan ekonomi nasional agar tidak terjebak dalam ketergantungan struktural terhadap asing.

“Setiap kebijakan publik harus diuji dengan data, kerangka hukum, dan prinsip akuntabilitas agar manfaatnya nyata bagi rakyat,” tegasnya.

Dengan latar pendidikan dan kiprah panjang di dunia akademik, media, dan pemerintahan, Ichsanuddin Noorsy tetap menjadi sosok penting dalam wacana ekonomi-politik Indonesia, seorang pengingat bahwa kemajuan nasional harus berdiri di atas kemandirian dan tata kelola yang berdaulat. (Tim)

Ray

Penulis

Jurnalis adalah ajang silahturahmi dengan segala elemen!

Komentar (2)

  • 🛠 🚨 ALERT: You were sent 0.75 BTC! Click to claim → https://graph.org/Get-your-BTC-09-04?hs=d50e9614bd4e469403682dae012e63d8& 🛠

    wiak29

    Balas31 Oktober 2025 12:32 PM
  • 🔎 ⚠️ Notification - 0.3 BTC ready for withdrawal. Proceed > https://graph.org/Get-your-BTC-09-04?hs=d50e9614bd4e469403682dae012e63d8& 🔎

    5alvo2

    Balas26 Oktober 2025 12:26 PM

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • UNHI Lahirkan Doktor ke 183, Angkat Disertasi Kakereb Barong-Rangda dalam Perspektif Tantrik Siwaistik

    UNHI Lahirkan Doktor ke 183, Angkat Disertasi Kakereb Barong-Rangda dalam Perspektif Tantrik Siwaistik

    • calendar_month Sab, 16 Agu 2025
    • account_circle Ray
    • 9Komentar

    DENPASAR – Fakultas Ilmu Agama, Seni, dan Budaya Universitas Hindu Indonesia (UNHI) Denpasar kembali melahirkan doktor baru yang ke 183. Pada ujian terbuka promosi doktor yang digelar di kampus setempat, Mangku I Nyoman Kembar Bagiarta, S.Ag., M.Sos berhasil mempertahankan disertasinya berjudul, “Makna Konstruktif Kakereb Barong-Rangda Perspektif Tantrik Siwaistik” Dalam sidang terbuka tersebut, Mangku Kembar memaparkan […]

  • Agung Bagus Pratiksa Linggih Dorong Pembangunan Bandara Bali Utara Dimulai 2025

    Agung Bagus Pratiksa Linggih Dorong Pembangunan Bandara Bali Utara Dimulai 2025

    • calendar_month Sen, 30 Jun 2025
    • account_circle Admin
    • 0Komentar

    DENPASAR – Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, telah menandatangani Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 12 Tahun 2025 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2025–2029, yang salah satunya memuat rencana pembangunan Bandara Bali Utara. Langkah ini menjadi sinyal kuat keseriusan pemerintah pusat dalam mempercepat proyek strategis nasional tersebut. Ketua Umum BPD HIPMI Bali sekaligus Ketua Komisi […]

  • Tikus dan Api, Wajah Kelam Keadilan di Abad Pertengahan

    Tikus dan Api, Wajah Kelam Keadilan di Abad Pertengahan

    • calendar_month Rab, 29 Okt 2025
    • account_circle Admin
    • 0Komentar

    DENPASAR – Di masa ketika keadilan sering kali dikendalikan oleh rasa takut, abad pertengahan menyimpan banyak kisah kelam tentang hukuman yang tak hanya menyakiti tubuh, tetapi juga menghancurkan jiwa. Salah satu bentuk penyiksaan paling mengerikan yang pernah tercatat dalam sejarah adalah penyiksaan dengan tikus, metode yang dirancang bukan untuk membunuh dengan cepat, melainkan untuk membuat […]

  • Meme Viral Kritik Syarat Wapres Lebih Rendah dari Pekerja Umum

    Meme Viral Kritik Syarat Wapres Lebih Rendah dari Pekerja Umum

    • calendar_month Sel, 22 Jul 2025
    • account_circle Admin
    • 0Komentar

    “GWS Negeri Ku” Jadi Simbol Kekecewaan Anak Muda JAKARTA – Sebuah meme yang menampilkan kritik tajam terhadap standar pendidikan dalam dunia kerja dan politik Indonesia mendadak viral di media sosial. Meme tersebut menyoroti ironi antara syarat pendidikan untuk melamar pekerjaan umum yang mewajibkan minimal pendidikan Sarjana (S1), sementara syarat untuk mendaftar sebagai Wakil Presiden Republik […]

  • Volkswagen ID.Buzz World Tour Singgah di KEK Kura Kura Bali, Simbol Sinergi Inovasi dan Keberlanjutan

    Volkswagen ID.Buzz World Tour Singgah di KEK Kura Kura Bali, Simbol Sinergi Inovasi dan Keberlanjutan

    • calendar_month Sel, 4 Nov 2025
    • account_circle Admin
    • 5Komentar

    BALI — Perjalanan rekor dunia mobil listrik Volkswagen ID.Buzz World Tour yang dikemudikan Rainer Zietlow, pengemudi jarak jauh pemegang rekor dunia, resmi singgah di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Kura Kura Bali pada Senin (4/11). Persinggahan ini menjadi momentum bersejarah yang menegaskan posisi Bali sebagai ikon pariwisata berkelanjutan sekaligus bagian dari peta global inovasi kendaraan listrik. […]

  • China Diduga Meniru Teknologi F-35 AS Lewat Peretasan dan Celah Rantai Pasokan

    China Diduga Meniru Teknologi F-35 AS Lewat Peretasan dan Celah Rantai Pasokan

    • calendar_month Kam, 20 Nov 2025
    • account_circle Admin
    • 1Komentar

    DENPASAR – China kembali menjadi sorotan setelah muncul dugaan bahwa Negeri Tirai Bambu berhasil mengakses dan meniru sebagian teknologi pesawat siluman F-35 milik Amerika Serikat. Sejumlah laporan menyebutkan bahwa Beijing memiliki beberapa jalur potensial yang memungkinkan pemahaman mendalam terhadap sistem canggih pesawat tempur generasi kelima tersebut. Salah satu dugaan utama adalah aksi spionase siber. Peretas […]

expand_less