Vaksin Kanker Berbasis mRNA Berhasil Hancurkan Tumor Resisten pada Uji Pra-Klinis
- account_circle Admin
- calendar_month Jum, 21 Nov 2025

DENPASAR – Sebuah terobosan besar dalam riset kanker kembali muncul. Para peneliti berhasil mengembangkan vaksin kanker berbasis mRNA generasi baru yang terbukti mampu menghancurkan tumor resisten pada uji coba menggunakan tikus laboratorium. Temuan ini dipublikasikan dalam jurnal ilmiah melalui DOI: 10.1038/s41551-025-01380-1.
Berbeda dengan vaksin kanker konvensional yang menargetkan protein tertentu pada sel tumor, pendekatan terbaru ini dirancang untuk membangkitkan respons imun yang jauh lebih luas. Vaksin mRNA tersebut bekerja dengan memicu produksi protein sinyal yang bertugas mengaktifkan sistem imun, membuat jaringan kanker lebih rentan terhadap serangan sel kekebalan.
Karena tidak bergantung pada penanda spesifik tumor, vaksin ini berpotensi mengenali dan memerangi berbagai jenis kanker sekaligus.
Efektivitasnya meningkat signifikan ketika vaksin diberikan bersamaan dengan immune checkpoint inhibitors (ICIs)—terapi imun yang membantu “melepaskan rem” pada sistem kekebalan tubuh. Pada kombinasi keduanya, para ilmuwan mencatat respons anti-kanker yang sangat kuat, bahkan pada jenis tumor yang selama ini dikenal kebal terhadap beragam pengobatan. Dalam sejumlah kasus, kombinasi terapi ini berhasil menghilangkan tumor secara total.
Meski hasil penelitian pada hewan sangat menjanjikan, para peneliti menegaskan bahwa uji klinis pada manusia masih diperlukan untuk menilai efektivitas, keamanan, serta potensi aplikasi terapinya.
Jika berhasil melewati tahapan tersebut, vaksin mRNA ini dapat membuka era baru dalam pengobatan kanker—lebih adaptif, lebih agresif terhadap tumor, dan berpotensi menyelamatkan lebih banyak nyawa. (Tim)

Saat ini belum ada komentar