Breaking News
light_mode
Beranda » Kesehatan » Keluarga Pasien Tuding Keracunan Obat, Kadis Kesehatan Rote Ndao Bantah: Itu Reaksi Alergi!

Keluarga Pasien Tuding Keracunan Obat, Kadis Kesehatan Rote Ndao Bantah: Itu Reaksi Alergi!

  • account_circle Deda Henukh
  • calendar_month Rab, 27 Agu 2025

Rote Ndao – Insiden medis menimpa seorang ibu rumah tangga, Paulina Kiki (54), warga Batutua, Kecamatan Rote Barat Daya, usai mengikuti pengobatan gratis Puskesmas Keliling Batutua pada Selasa, 27 Agustus 2025. Pasien mengalami panas tinggi, gatal-gatal, dan pembengkakan kulit setelah mengonsumsi obat yang diberikan petugas kesehatan.

Suami korban, Welhelmus Narang, menuturkan kekecewaannya kepada media. Ia menduga istrinya mengalami keracunan obat.

“Setelah minum obat di rumah, istri saya tiba-tiba panas tinggi, gatal, dan tubuhnya bengkak. Saya menduga keracunan obat. Lebih kecewa lagi karena dokter di Puskesmas tidak menangani dengan maksimal. Saat kondisi darurat, dokter hanya muncul sebentar lalu pergi,” ungkapnya.

Menanggapi hal tersebut, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Rote Ndao, dr. Nelly Febriany Riwu, menegaskan bahwa Paulina tidak mengalami keracunan, melainkan reaksi alergi obat atau makanan. Hal ini dibuktikan dari hasil analisis kronologi medis yang dijalani pasien.

Menurut catatan medis, Paulina datang ke layanan Puskesmas Keliling pukul 13.36 WITA dengan keluhan batuk pilek. Ia diberi obat berupa OBH, Amoxicilin, Parasetamol, dan CTM. Setelah pulang dan mengonsumsi obat, sekitar pukul 14.20 WITA pasien kembali dengan keluhan gatal serta kepala terasa mati rasa. Petugas segera menghentikan obat yang diberikan dan memberikan loratadin sebagai antialergi.

Kondisi pasien sempat memburuk saat berada di rumah, hingga pukul 15.15 WITA petugas memberikan infus Ringer Laktat serta injeksi Diphenhydramine. Setelah tindakan itu, kondisi Paulina berangsur membaik. Pasien kemudian diobservasi kembali di Puskesmas hingga malam hari.

Sekitar pukul 19.35 WITA, pasien direncanakan untuk dirujuk ke RSUD Baa setelah dokter melihat gejala lanjutan. Namun, pihak keluarga menolak rujukan karena menilai kondisi sudah stabil dan menandatangani penolakan perawatan lanjutan.

Dr. Nelly menambahkan, riwayat konsumsi ikan sebelum kejadian bisa menjadi faktor risiko alergi. Ia menekankan pentingnya anamnesis yang cermat serta pemantauan ketat setelah pemberian obat, terutama jika pasien memiliki riwayat alergi.

“Reaksi alergi bisa muncul secara tiba-tiba. Penanganannya harus cepat, dengan antialergi, infus, serta observasi intensif. Kasus ini menjadi pengingat bagi tenaga medis dan masyarakat untuk lebih waspada,” jelasnya.

Kasus Paulina Kiki kini masih menjadi perhatian keluarga dan Dinas Kesehatan Rote Ndao.

Reporter: Deda Henukh

Deda Henukh

Penulis

Gagal adalah Jalan Sukses

Komentar (2)

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • AS Dikabarkan Pertimbangkan Tinggalkan Cadangan Emas, Ancaman Dominasi BRICS Jadi Pemicu

    AS Dikabarkan Pertimbangkan Tinggalkan Cadangan Emas, Ancaman Dominasi BRICS Jadi Pemicu

    • calendar_month Rab, 26 Nov 2025
    • account_circle Admin
    • 0Komentar

    WASHINGTON, DC – Amerika Serikat dikabarkan mulai mempertimbangkan langkah radikal dalam struktur cadangan (reserve = cadangan atau aset negara yang disimpan untuk menjaga stabilitas mata uang) ekonominya. Dorongan ini muncul seiring meningkatnya pengaruh ekonomi blok BRICS dan akumulasi emas besar-besaran oleh China yang dinilai dapat menggeser dominasi dolar di panggung global. Sumber internal dari komunitas […]

  • FSI Bali Tancap Gas! Siapkan Loncatan Prestasi Savate, Bidik Medali PON & Incar Status Tuan Rumah 2026

    FSI Bali Tancap Gas! Siapkan Loncatan Prestasi Savate, Bidik Medali PON & Incar Status Tuan Rumah 2026

    • calendar_month Sen, 1 Des 2025
    • account_circle Ray
    • 1Komentar

    DENPASAR — Federasi Savate Indonesia (FSI) Provinsi Bali menunjukkan taringnya dalam upaya memperkuat pembinaan olahraga Savate dengan menggelar rapat konsolidasi pada Minggu, 30 November 2025, di Ananda’s Sanur, hotel yang dikelola Anggela Bali Management. Pertemuan ini menjadi momentum penting bagi FSI Bali untuk merancang strategi besar dalam menghadapi agenda olahraga resmi KONI maupun event nasional […]

  • Tiga Debt Collector Ditangkap Usai Aniaya Pengemudi Ojol di Jimbaran, Aksi Brutal Viral di Medsos

    Tiga Debt Collector Ditangkap Usai Aniaya Pengemudi Ojol di Jimbaran, Aksi Brutal Viral di Medsos

    • calendar_month Jum, 21 Nov 2025
    • account_circle Admin
    • 0Komentar

    DENPASAR – Tiga penagih utang—Azizmon Yoaquim Dance, Damianus Bebioja, dan Yohanes Dhae—ditangkap aparat Polresta Denpasar setelah menganiaya seorang pengemudi ojek online (ojol) di kawasan Jimbaran, Badung. Peristiwa yang terjadi pada Selasa (18/11/2025) di Jalan Bypass Ngurah Rai itu langsung menyedot perhatian publik setelah rekaman pemukulan beredar luas di media sosial. Korban bernama Deka Prasetyo Mahardiko […]

  • Anggaran Polri Melejit! DPR Setujui Tambahan Rp63,7 Triliun, Total Jadi Fantastis Rp173,4 Triliun di 2026

    Anggaran Polri Melejit! DPR Setujui Tambahan Rp63,7 Triliun, Total Jadi Fantastis Rp173,4 Triliun di 2026

    • calendar_month Ming, 13 Jul 2025
    • account_circle Admin
    • 1Komentar

    JAKARTA – Anggaran Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) untuk tahun 2026 dipastikan melonjak tajam setelah Komisi III DPR RI menyetujui tambahan anggaran sebesar Rp63,7 triliun. Dengan persetujuan ini, total anggaran yang diajukan Polri menjadi Rp173,4 triliun—naik drastis dari pagu tahun sebelumnya yang hanya sebesar Rp126,6 triliun. Persetujuan tersebut diumumkan dalam Rapat Kerja Komisi III DPR […]

  • Medsos Picu Ketegangan di Desa Adat Pemogan, Jalan Upanisad Jadi Pilihan Damai

    Medsos Picu Ketegangan di Desa Adat Pemogan, Jalan Upanisad Jadi Pilihan Damai

    • calendar_month Sen, 11 Agu 2025
    • account_circle Ray
    • 2Komentar

    DENPASAR – Kericuhan yang terjadi lantaran celotehan seorang warga desa Adat Pemogan yang bila diamati sangat biasa saja di dunia jagat maya. Kondisi ini membuat Bendesa Adat Pemogan AA Ketut Arya Ardana seperti kebakaran jenggot merasa tersinggung atas unggahan opini salah satu warganya. Dalam wawancara singkat dengan Wayan K. Sugita selaku yang menjawab postingan pemilihan […]

  • Raja Kejeruan Metar Bilad Deli Gelar Khitan Massal, dengan Junjung Anak, Lestarikan Tradisi

    Raja Kejeruan Metar Bilad Deli Gelar Khitan Massal, dengan Junjung Anak, Lestarikan Tradisi

    • calendar_month Rab, 9 Jul 2025
    • account_circle Admin
    • 0Komentar

    KMBE, Medan – Pelaksanaan khitan massal yang dilaksanakan di SMPN 1 Labuhan Deli, Desa Helvetia, Kabupaten Deli Serdang pada Minggu (06/07/2025) oleh Kejeruan Metar Bilad Deli (KMBD) menjadi penutup rangkaian kegiatan khitan massal terhadap 200 orang anak dari keluarga tidak mampu dalam rangka Sempena Tahun Baru Islam 1 Muharram 1447 H dan hari libur anak […]

expand_less