Connect with us

News

HUT TNI Ke-78, HIPAKAD Bali Bersinergi Aktif

Published

on

Ketua Hipakad Udayana Bali Ventje F Kakomore berjabat tangan dengan Pangdam IX Udayana.

DENPASAR – Pelaksanaan puncak HUT TNI ke 78 dilaksanakan dengan kegiatan upacara bendera bertempat dilapangan Niti Mandala Renon Denpasar, Kamis 05/09/2023.

Barisan anggota Hipakad Udayana Bali.

Dalam rangkaian acara HUT TNI ke 78 ini dihadiri oleh Pangdam Udayana, pj Gubernur Bali, Kapolda, DPRD Bali, Kabinda Bali dan para petinggi TNI dan Polri, jajaran Forkompinda Denpasar dan unsur militer maupun masyarakat umum.

Dalam upacara ini, disampaikan amanat Panglima TNI yang dibacakan oleh Pangdam Udayana, Mayjen TNI Harfendi, S.I.P, M.sc, menyampaikan ucapan terima kasih kepada para anggota TNI baik Perwira, Bintara, Tamtama dan sipil atas dedikasi, loyalitas serta profesionalismenya dimana berdasarkan hasil dari berbagai lembaga survei tanah air menyatakan bahwa TNI mendapat tingkat kepercayaan yang tinggi dimata masyarakat baik didalam maupun diluar negeri.

Pemeriksaan pasukan oleh Pangdam IX Udayana saat melintas didepan barisan Hipakad Udayana Bali.

Sesuai dengan tema HUT TNI ke 78 yaitu : “Pengawal Demokrasi Untuk Indonesia Maju,” yang mengambil makna bahwa TNI sebagai komponen pertahanan negeri ini berkomitmen untuk bersinergi dengan seluruh komponen bangsa lainnya untuk mengawal Demokrasi untuk mewujudkan Indonesia yang berdaulat, maju, mandiri dan sejahtera.Tema ini diangkat berkaitan dengan kegiatan Pesta Demokrasi bangsa Indonesia di tahun 2024 mendatang. Para prajurit TNI diminta untuk peka dan antisipatif terhadap dinamika perkembangan situasi bangsa.

TNI berkomitmen untuk menjamin keamanan dan kelancaran Pesta Demokrasi ini berjalan aman, damai dan sejuk.

Dalam kesempatan ini Panglima juga mengingatkan seluruh prajurit untuk bisa menjaga nama baik institusi, memegang erat sumpah prajurit dan Sapta Marga sehingga bisa dicintai rakyatnya.

Rangkaian acara diakhiri dengan kegiatan tampilan tari tarian, demonstrasi senam bela diri militer, defile pasukan, pembagian sembako secara simbolis kepada masyarakat yang membutuhkan, pemotongan tumpeng dan joget bersama dengan seluruh prajurit.

Pada kesempatan terpisah, Pangdam Udayana, Mayjen TNI Harfendi, S.I.P, M.sc, menyampaikan harapannya kedepan TNI makin profesional dan dicintai rakyatnya.

Terkait kesiapan menghadapi kegiatan berskala internasional dibulan Oktober mendatang, yaitu Archipelagic and Island States (AIS) TNI sudah menyiapkan dan mengantisipasi keamanan para tamu negara baik Presiden maupun Perdana Menteri negara asing yang akan hadir ke Bali, dengan melibatkan seluruh kekuatan yang ada serta bersinergi dengan Polri dalam pelaksanaannya.

Terkait menghadapi masa pesta Demokrasi tahun depan, Pangdam Udayana menyatakan posisi TNI untuk mengantisipasi ancaman 2 yang ada dan bersinegri dengan Polri untuk menciptakan suasana Pemilu yang kondusif, damai dan sejuk, juga memastikan netralisasi TNI dalam pesta Demokrasi ini. “Bagi TNI netralisasi itu mutlak, tidak ada pilihan lagi,” demikian tegasnya.

Dalam kegiatan ini, Himpunan Putra Putri Keluarga Angkatan Darat (HIPAKAD) Udayana berpartisipasi dengan menerjunkan anggota sebanyak 33 orang yang terlibat sebagai peserta upacara.

Hal ini merupakan kegiatan rutin yang selalu diikuti setiap tahunnya, dimana ini merupakan wujud partisipasi aktif Hipakad Udayana dalam kegiatan sosial dan teritorial TNI AD.

“Kami mengucapkan, selamat dan sukses atas HUT TNI ke 78, Hipakad selalu hadir dalam kegiatan yang diselenggarakan dan bersinegri aktif dengan Kodam IX Udayana demi kemajuan bangsa dan negara ini,” demikian disampaikan oleh Ketua Hipakad Udayana Bali, Ventje Frederik Kakomore. M.Th.

Hipakad Udayana juga ikut kegiatan UMKM dalam acara pameran HUT TNI yang digelar oleh Kodam IX Udayana, dengan membuka stand makanan minuman diarea timur monumen Bajra Sandhi mulai tanggal 5 – 8 Oktober2023.
(Brv)


News

Segenap Civitas Academica Fakultas Hukum Universitas Udayana Mengucapkan Selamat Hari Raya Galungan dan Kuningan

Published

on

By

Dumogi Ida Sang Hyang Widhi Wasa ngicenin kerahayuan lan kerahajengan ring jagat sami.

 

Dekan:

Prof. Dr. Putu Gede Arya Sumerta Yasa, SH., M.Hum

WD1:

Dr. I Gusti Agung Mas Rwa Jayantiari, SH., M.Kn

WD2:

Nyoman Satyayudha Dananjaya, SH., M.Kn., Ph.D

WD3:

Dr. I Nyoman Bagiastra, SH., MH.

 

Continue Reading

Hukum

Edarkan Sabu, IPW Diamankan Satnarkoba Polres Jembrana

Published

on

Jembrana – Satuan Reserse Narkoba Polres Jembrana menangkap seorang pria berinisial IPW (43) yang diduga sebagai pengedar narkotika jenis sabu. Penangkapan dipimpin oleh Kaur Bin Ops Sat Narkoba IPDA I Putu Widiartama dilakukan pada hari Sabtu (12/4) pukul 18.00 Wita di Jalan Danau Batur, Lingkungan Terusan, Kelurahan Lelateng, Kecamatan Negara, Kabupaten Jembrana, Bali.

Dari hasil penangkapan, polisi menyita 12 plastik klip berisi kristal bening yang diduga sabu dengan total berat 3,92 gram bruto atau 1,64 gram netto, serta sejumlah barang bukti lain yang berkaitan dengan transaksi narkotika.

Barang bukti yang berhasil diamankan saat dilakukan pengrebegan terhadap tersangka IPW pada sabtu (12/4/2025)

“Selain 12 plastik klip bening berisi diduga sabu, dari saku celana pelaku ditemukan sebuah ponsel yang memuat petunjuk transaksi narkoba,” ujar Ipda I Putu Widiartama.

Penggeledahan juga dilakukan di rumah pelaku. Polisi menemukan korek api gas, pipa kaca, dan sendok pipet yang dibalut tisu dan disimpan di bawah meja kamar tidur.

Saat dikonfirmasi, Kapolres Jembrana AKBP Kadek Citra Dewi Suparwati, S.H., S.I.K., M.I.K. membenarkan adanya penangkapan tersebut. “Masalah narkoba, ini menjadi perhatian kita bersama, karena dampak menggunakan narkoba bisa sangat merusak, baik secara fisik, psikologis, maupun sosial, bahaya menggunakan narkoba juga sangat serius dan bisa berdampak jangka pendek maupun panjang, seperti kerusakan organ vital, penularan penyakit, gangguan mental, kehilangan pekerjaan dan pastinya terjerat hukum, dan kami berkomitmen dalam memberantas peredaran narkoba hingga ke akar-akarnya,” Tegas AKBP Citra.

“Diharapkan, dengan sinergi antara kepolisian dan masyarakat, Kabupaten Jembrana dapat terbebas dari bahaya penyalahgunaan narkotika, dan jika ada pengaduan, keluhan atau mengetahui suatu tindak kejahatan masyarakat bisa menghubungi nomor pengaduan polri 110 atau 082145872003,” Lanjut polwan lulusan AKPOL 2006 tersebut.

Continue Reading

News

Pangdam IX/Udayana dan Kapolda Bali Bersinergi, Berbagi Takjil, Amankan Nyepi dan Idul Fitri

Published

on

By

Denpasar – Sebagai bentuk kepedulian terhadap masyarakat di bulan Ramadan, Pangdam IX/Udayana dan Kapolda Bali turun membagikan takjil kepada masyarakat yang melintas, Kamis 27 Maret di depan Lapangan Puputan.

Demi memastikan keamanan dan ketertiban selama Hari Raya Nyepi dan Idul Fitri, Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Muhammad Zamroni, S.I.P., M.Si., dan Kapolda Bali Irjen Pol. Daniel Adityajaya, S.I.K., M.Si., menegaskan bahwa TNI dan Polri siap bertindak tegas dalam menjaga stabilitas wilayah. Sinergi yang kuat antara kedua institusi ini menjadi kunci utama dalam menciptakan situasi yang kondusif di Bali.

Nyepi, yang merupakan momen sakral bagi umat Hindu dengan pelaksanaan Catur Brata Penyepian, mendapatkan pengamanan ketat guna memastikan ketenangan dan kekhusyukan ibadah tetap terjaga. Patroli intensif dilakukan untuk mencegah gangguan, termasuk tindakan yang dapat mengganggu ketertiban selama prosesi keagamaan berlangsung.

Kegiatan ini juga melibatkan Danrem Brigjen TNI Ida I Dewa Agung Hadisaputra beserta jajaran lainnya, yang menunjukkan komitmen aparat dalam mendukung nilai-nilai kebersamaan dan toleransi antarumat beragama.

Mayjen TNI Zamroni menyampaikan bahwa pembagian takjil ini merupakan bentuk kepedulian terhadap masyarakat, khususnya bagi mereka yang masih dalam perjalanan saat waktu berbuka tiba.

“Ini adalah wujud kebersamaan kami dengan warga Bali. Semoga takjil yang kami bagikan membawa keberkahan,” ujarnya.

Senada dengan itu, Kapolda Bali Irjen Pol Daniel Adityajaya menekankan bahwa kegiatan ini bukan sekadar membagikan takjil, tetapi juga upaya mempererat hubungan antara aparat keamanan dan masyarakat.

“TNI-Polri tidak hanya hadir untuk mengamankan, tetapi juga untuk berbagi kebahagiaan, terutama di bulan suci Ramadan,” tegasnya.

Menjelang Idul Fitri, aparat TNI dan Polri memperketat pengawasan di lokasi-lokasi strategis, seperti tempat ibadah, pusat keramaian, serta jalur-jalur mudik. Langkah ini dilakukan untuk mengantisipasi segala bentuk potensi gangguan keamanan, mulai dari kriminalitas hingga ancaman lainnya.

Dengan pengamanan yang ketat dan koordinasi yang solid, TNI dan Polri memastikan bahwa tidak ada celah bagi pihak-pihak yang ingin mengganggu keamanan dan ketertiban. Bali harus tetap aman, damai, dan harmonis bagi seluruh warganya. (Ich)

Continue Reading

Trending

Copyright © 22 Juni 2013 Gatradewata. Pesonamu Inspirasiku