Connect with us

News

Danramil Buleleng Menghadiri Rapat Koordinasi Pengamanan Perayaan Nyepi Tahun Caka 1945 Dan Awal Bulan Ramadhan

Published

on

Danramil 1609-01/Buleleng Mewakili Dandim 1609/Buleleng menghadiri Rapat koordinasi pengamanan perayaan Nyepi Tahun Caka 1945 dan awal Bulan Ramadhan

BULELENG – Nyepi adalah Hari Raya umat Hindu yang dirayakan setiap Tahun Baru Saka yang jatuh setiap Tilem Kesanga. Yang bertujuan memohon kepada Tuhan Yang Maha Esa untuk penyucian Bhuana Alit (alam manusia/microcosmos) dan Bhuana Agung/ macrocosmos (alam semesta).

Bertempat di Ruang Rapat Posko Presisi Polres Buleleng, Jalan Pramukan No.1 Kecamatan Buleleng Kabupaten Buleleng, mewakili Dandim 1609/Buleleng, Danramil 1609 -01/Buleleng Kapten Inf Wayan Nada menghadiri Rapat koordinasi Pengamanan perayaan Nyepi Tahun Saka 1945 Tahun 2023 dan Awal Bulan Ramadhan 1444 H, Senin (13/3/2023).

Hadir dalam rapat tersebut, Pj Bupati Buleleng diwakili Kepala Kesbangpol Kabupaten Buleleng, Komang Kappa Tri Aryandono, S.IP, Dandim 1609/Buleleng diwakili Danramil 1609-01/Buleleng, Kapten Inf Wayan Nada, Kepala Kejaksaan Negeri Singaraja diwakili Jaksa Fungsional Putu Ambara, SH, Dan Yonif Raider 900/SBW diwakili Danki Bant Yonif Raider 900/SBW Lettu Inf Ketut Joni Arianta, Dansubdenpom IX/3-1/Singaraja diwakili Balaklap Litpamfik Subden Pom Singaraja Peltu Ketut Juli Astra, Kepala Departemen Agama Kabupaten Buleleng, Kepala Dinas Perhubungan KabupatenBuleleng diwakili Kabid Lalu Lintas, Cok Aditya Wira Putra, Sos, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Buleleng dr. Sucipto, S.Ked.,M.A.P, Kepala Satpol PP Kab. Buleleng I Gede Arya Suardana, AP., MM, Perwakilan Dinas PMK Kabupaten Buleleng, Perwakilan Dinas Pariwisata Kabupaten Buleleng, Perwakilan PT PLN Wilayah Bali Utara, Perwakilan Kepala Jasa Raharja Cabang Singaraja,Ketua Orlok Kabupaten Buleleng Bahrudin Basnan dan Pejabat lainnya.

Pada kesempatan tersebut Kapolres Buleleng menyampaikan Pada pagi hari ini kita berkumpul dalam rangka pengamanan menjelang hari Raya Nyepi dan Awal Bulan Puasa bagi umat Muslim yang akan dilaksanakan pada minggu depan pada bulan ini tahun 2023.

” Terkait dengan Pelaksanaan Hari Raya Suci Nyepi dan Awal Bulan Puasa umat Muslim sudah ada surat dari Provinsi Bali, kami harapkan agar di sebar ke Desa-desa sehingga masyarakat mengetahuinya.

“Kita harus antisipasi bersama tertkait dengan keagamaan agar saling menghormati sesama agama lain, perlunya ada rapat koordinasi yang diselenggarakan hari ini.Pada tahun ini juga sudah mulai rentetan terkait Pemilu tahun 2024.

Lebih jauh dikatakan Kapolres terkait pengarakan Ogoh – ogoh kami sudah sampaikan di beberapa Desa dalam pengarakan ogoh – ogoh agar tidak mengkonsumsi Miras karena akan berdampak negatif dan larangan agar tidak menyalakan kembang api,” tegas Kapolres.

Ogoh – ogoh merupakan suatu kebudayaan agama yang ada di Bali yang sudah berjalan sejak lama, yang merupakan objek wisata kita Bali. Diperlukan penyampaian arahan – arahan ke Desanya dari Desa Adat dalam pengarakan ogoh – ogoh tetap melakukan pendampingan agar tetap aman,” tutup Kapolres.

PJ Bupati dalam penyampaiannya, Biasanya kita bisa melibatkan Desa Adat, akan tetapi karena kebetulan bersamaan, oleh karena itu kami mohon MUI agar Koordinasi dengan Banser dan yang laiinya sehingga dalam pengamanan nantinya kita tidak banyak personel yang terlibat.

Di sisi lain Penyampaian dari MUI Kami dari MUI ingin menambahakan beberapa Ormas yang akan dilaksanakan beberapa kegiatan dari Kampung Kajanan dalam festival Mekumpul Ramadhan yang akan dilaksanakan pada 18 maret jam 19.00 Wita dan pelaksanaan kirab Ramadan jm 07.00 di pelabuhan Eks Buleleng, teryata Undangan ini sudah beredar yang akan dihadiri sekitar 500 orang dalam rangka Bulan Ramadhan, dan kami juga sudah koordinasi ke Polres terkait dengan perijinan dan pengamanan,”ujarnya.

Penyampaian Kasat Pol PP, Bahwa dalam pelaksanaan Oprasi Miras, di Bali yang sudah ada perdanya, arak Bali yang sudah legal. Jadi yang kami sasar adalah Minuman beralkohol yang beredar tidak tepat dan ijinnya (ilegal), termasuk arak gula pasir.

“Antisipasi pencegahan melalui penyamaan persepsi dimana peredaran miras harus tepat sesuai tempat yang dibutuhkan. Antisipasi miras ilegal Sat Pol PP ditiap Kecamatan sudah berkoordinasi dengan Polsek,”pungkasnya. (Mga)


Advertisement

News

Segenap Civitas Academica Fakultas Hukum Universitas Udayana Mengucapkan Selamat Hari Raya Galungan dan Kuningan

Published

on

By

Dumogi Ida Sang Hyang Widhi Wasa ngicenin kerahayuan lan kerahajengan ring jagat sami.

 

Dekan:

Prof. Dr. Putu Gede Arya Sumerta Yasa, SH., M.Hum

WD1:

Dr. I Gusti Agung Mas Rwa Jayantiari, SH., M.Kn

WD2:

Nyoman Satyayudha Dananjaya, SH., M.Kn., Ph.D

WD3:

Dr. I Nyoman Bagiastra, SH., MH.

 

Continue Reading

Hukum

Edarkan Sabu, IPW Diamankan Satnarkoba Polres Jembrana

Published

on

Jembrana – Satuan Reserse Narkoba Polres Jembrana menangkap seorang pria berinisial IPW (43) yang diduga sebagai pengedar narkotika jenis sabu. Penangkapan dipimpin oleh Kaur Bin Ops Sat Narkoba IPDA I Putu Widiartama dilakukan pada hari Sabtu (12/4) pukul 18.00 Wita di Jalan Danau Batur, Lingkungan Terusan, Kelurahan Lelateng, Kecamatan Negara, Kabupaten Jembrana, Bali.

Dari hasil penangkapan, polisi menyita 12 plastik klip berisi kristal bening yang diduga sabu dengan total berat 3,92 gram bruto atau 1,64 gram netto, serta sejumlah barang bukti lain yang berkaitan dengan transaksi narkotika.

Barang bukti yang berhasil diamankan saat dilakukan pengrebegan terhadap tersangka IPW pada sabtu (12/4/2025)

“Selain 12 plastik klip bening berisi diduga sabu, dari saku celana pelaku ditemukan sebuah ponsel yang memuat petunjuk transaksi narkoba,” ujar Ipda I Putu Widiartama.

Penggeledahan juga dilakukan di rumah pelaku. Polisi menemukan korek api gas, pipa kaca, dan sendok pipet yang dibalut tisu dan disimpan di bawah meja kamar tidur.

Saat dikonfirmasi, Kapolres Jembrana AKBP Kadek Citra Dewi Suparwati, S.H., S.I.K., M.I.K. membenarkan adanya penangkapan tersebut. “Masalah narkoba, ini menjadi perhatian kita bersama, karena dampak menggunakan narkoba bisa sangat merusak, baik secara fisik, psikologis, maupun sosial, bahaya menggunakan narkoba juga sangat serius dan bisa berdampak jangka pendek maupun panjang, seperti kerusakan organ vital, penularan penyakit, gangguan mental, kehilangan pekerjaan dan pastinya terjerat hukum, dan kami berkomitmen dalam memberantas peredaran narkoba hingga ke akar-akarnya,” Tegas AKBP Citra.

“Diharapkan, dengan sinergi antara kepolisian dan masyarakat, Kabupaten Jembrana dapat terbebas dari bahaya penyalahgunaan narkotika, dan jika ada pengaduan, keluhan atau mengetahui suatu tindak kejahatan masyarakat bisa menghubungi nomor pengaduan polri 110 atau 082145872003,” Lanjut polwan lulusan AKPOL 2006 tersebut.

Continue Reading

News

Pangdam IX/Udayana dan Kapolda Bali Bersinergi, Berbagi Takjil, Amankan Nyepi dan Idul Fitri

Published

on

By

Denpasar – Sebagai bentuk kepedulian terhadap masyarakat di bulan Ramadan, Pangdam IX/Udayana dan Kapolda Bali turun membagikan takjil kepada masyarakat yang melintas, Kamis 27 Maret di depan Lapangan Puputan.

Demi memastikan keamanan dan ketertiban selama Hari Raya Nyepi dan Idul Fitri, Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Muhammad Zamroni, S.I.P., M.Si., dan Kapolda Bali Irjen Pol. Daniel Adityajaya, S.I.K., M.Si., menegaskan bahwa TNI dan Polri siap bertindak tegas dalam menjaga stabilitas wilayah. Sinergi yang kuat antara kedua institusi ini menjadi kunci utama dalam menciptakan situasi yang kondusif di Bali.

Nyepi, yang merupakan momen sakral bagi umat Hindu dengan pelaksanaan Catur Brata Penyepian, mendapatkan pengamanan ketat guna memastikan ketenangan dan kekhusyukan ibadah tetap terjaga. Patroli intensif dilakukan untuk mencegah gangguan, termasuk tindakan yang dapat mengganggu ketertiban selama prosesi keagamaan berlangsung.

Kegiatan ini juga melibatkan Danrem Brigjen TNI Ida I Dewa Agung Hadisaputra beserta jajaran lainnya, yang menunjukkan komitmen aparat dalam mendukung nilai-nilai kebersamaan dan toleransi antarumat beragama.

Mayjen TNI Zamroni menyampaikan bahwa pembagian takjil ini merupakan bentuk kepedulian terhadap masyarakat, khususnya bagi mereka yang masih dalam perjalanan saat waktu berbuka tiba.

“Ini adalah wujud kebersamaan kami dengan warga Bali. Semoga takjil yang kami bagikan membawa keberkahan,” ujarnya.

Senada dengan itu, Kapolda Bali Irjen Pol Daniel Adityajaya menekankan bahwa kegiatan ini bukan sekadar membagikan takjil, tetapi juga upaya mempererat hubungan antara aparat keamanan dan masyarakat.

“TNI-Polri tidak hanya hadir untuk mengamankan, tetapi juga untuk berbagi kebahagiaan, terutama di bulan suci Ramadan,” tegasnya.

Menjelang Idul Fitri, aparat TNI dan Polri memperketat pengawasan di lokasi-lokasi strategis, seperti tempat ibadah, pusat keramaian, serta jalur-jalur mudik. Langkah ini dilakukan untuk mengantisipasi segala bentuk potensi gangguan keamanan, mulai dari kriminalitas hingga ancaman lainnya.

Dengan pengamanan yang ketat dan koordinasi yang solid, TNI dan Polri memastikan bahwa tidak ada celah bagi pihak-pihak yang ingin mengganggu keamanan dan ketertiban. Bali harus tetap aman, damai, dan harmonis bagi seluruh warganya. (Ich)

Continue Reading

Trending

Copyright © 22 Juni 2013 Gatradewata. Pesonamu Inspirasiku