Connect with us

News

Perempuan Pegawai Toko Sembako ini Nyambi Edarkan Sabu

Published

on


Tersangka perempuan ini menangis teringat adiknya yang masih duduk di bangku SMP, foto; Istimewa

Tersangka perempuan ini menangis teringat adiknya yang masih duduk di bangku SMP, foto; Istimewa


GATRADEWATA – Kelakuan WYY(22), perempuan yang berprofesi sebagai pegawai sembako ini tidak patut untuk ditiru. Pasalnya, wanita muda yang tinggal di jalan Siulan Gang Sekar, Penatih, Denpasar Timur ini, bekerja nyambi mengedarkan narkotika jenis sabu.

Menurut Kompol I Gede Ganefo, Kasat Resnarkoba Polresta Denpasar seizin Kapolresta Denpasar menjelaskan, tersangka ditangkap sekitar pukul 20.00 wita, 04 November 2016, di jalan Trenggana tepatnya didepan toko sembako, Penatih, Denpasar Timur.

“Awalnya kita mendapat informasi dari masyarakat tentang adanya wanita yang mengedarkan sabu. Kemudian tersangka kita pancing,” jelas Ganefo. Minggu, 06/11/2016.

Untuk mengelabui petugas, tersangka memasukkan sabu tersebut ke sebuah potongan pipet warna putih dan diletakkan di atas meja warung sembako tersebut.

“Saat ditangkap, tersangka sambil menangis serta memohon supaya di lepaskan, mengaku tidak tau apa apa. Namun setelah di interogasi WYY mengakui potongan pipet warna putih tersebut di dalamnya berisi satu paket sabu adalah miliknya,” tegasnya.

Tersangka mengaku, barang haram ini didapatakan dari seseorang yang bernama GPW yang tinggal di jalan Trengguli serta dibeli seharga Rp 900.000,- dan ia sudah membeli sebanyak tiga kali.

Menariknya, sebelum tersangka ditangkap, WYY sempat mengkonsumsi sabu bersama GPW di kamar mandi kostnya.

Pengakuan WYY ini, oleh petugas segera dikembangkan dan selang dua jam, petugas akhirnya berhasil meringkus GPW(32), yang berprofesi sebagai pelukis kebaya.

Saat digeledah pada badan tersangka, petugas menemukan barang bukti diduga sabu yang disimpan di kantong belakang celana.

Anehnya, GPW yang terjerat narkoba sejak setahun, mengaku menggunakan sabu menjadi merasa sangat semangat dan ide ide kreatif untuk melukis muncul begitu saja.

Alt


Advertisement

Hukum

Pemukulan Yang Dilatar Belakangi Cemburu Berakhir Damai

Published

on

Jembrana – Pagi ini Kejaksaan Negeri (Kejari) Jembrana melakukan langkah restorative Justice yang bertempat di lobi kantor Kejaksaan Negeri Jembrana terhadap tindak pidana kekerasan yang menimpa korban Muhidin asal Tegal Badeng Barat.

Kejari Jembrana Salomina Meyke Saliama saat dimintai keterangan oleh awak media terkait diambilnya langkah Restoratife Justice

Restorative Justice diambil ketika korban dan pelaku sudah melakukan langkah damai ketika kasus masih diproses Polres Jembrana dan sesuai dengan ketentuan pasal 5 ayat (1) Peraturan Kejaksaan RI Nomor 15 Tahun 2020. Salomina Meyke Saliama selaku Kepala Kejaksaan Negeri Jembrana mengungkapkan langkah itu diambil mengingat korban dan pelaku ada hubungan saudara, “Korban ini merupakan sepupu istri pelaku dan kami mengambil langkah tersebut ini karena mereka sudah mengambil langkah damai, jadi Kejari Jembrana hanya membantu dalam pengajuan proses ke Kejaksaan Agung bidang Pidana Umum,” Ungkap Salomena kepada awak media (21/9).

Bermula saat pelaku Habidin (42) asal tegal badeng timur mencurigai korban memunyai hubungan gelap dengan istrinya, korban yang disulut rasa cemburu mengajak korban ke lokasi yang berdekatan dengan pantai Cupel. Korban yang merasa curiga diajak ke lokasi tersebut menanyakan tujuan pelaku mengajaknya kesana, pelaku sempat menanyakan prihal hubungan korban dengan istrinya, korban yang merasa tidak ada hubungan mengelak dan membuat pelaku tidak percaya dan tanpa berfikir panjang langsung melakukan pemukulan tersebut.

Korban yang tidak terima dengan pemukulan yang dilakukan pelaku akhirnya melaporkan kejadian tersebut ke Polres Jembrana.

Continue Reading

News

TNI Selalu Hadir Atasi Kesulitan Rakyat

Published

on

TNI/Polri bersama Pemkab Buleleng berkolaborasi entaskan kemiskinan ekstrem

BULELENG – Entaskan Kemiskinan Ekstrem di Buleleng, 283 Keluarga Terima Bantuan Bedah Rumah.Sebanyak 283 keluarga yang termasuk miskin ekstrem di Buleleng, Bali menerima bantuan bedah rumah tidak layak huni (RTLH). Bantuan yang diinisiasi oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Buleleng dan melibatkan TNI dalam pengerjaannya, diberikan untuk mengentaskan kemiskinan ekstrem.

Bantuan bedah rumah ini mulai dikerjakan pada tanggal 19 September 2023 dan tuntas pada tanggal 18 Desember 2023. Peletakan batu pertama dilakukan pada rumah salah satu penerima bantuan yaitu Putu Sukrawan dari Banjar Dinas Kelodan, Desa Joanyar, Kecamatan Seririt. Peletakan batu pertama tersebut dilakukan oleh Penjabat (Pj) Bupati Buleleng Ketut Lihadnyana, Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Harfendi, Kapolda Bali Irjen Pol. Ida Bagus Kade Putra Narendra, serta Pj Gubernur Bali yang diwakili oleh Asisten Pemerintahan dan Kesra Sekda Provinsi Bali I Dewa Gede Mahendra Putra.

Ditemui usai meletakkan batu pertama di penerima bantuan, Lihadnyana menjelaskan pengentasan kemiskinan ekstrem ini harus tuntas pada tahun 2024 sesuai dengan instruksi Presiden dan penegasan dari Menteri Dalam Negeri (Mendagri). Pada tahun 2023, Pemkab Buleleng berupaya agar angka kemiskinan ekstrem menjadi nol. Dengan begitu, diperlukan cara yang luar biasa untuk dapat mencapai hal tersebut.

“Cara luar biasa tersebut adalah membentuk sinergi antara Pemkab Buleleng, TNI/Polri, dunia usaha, dan masyarakat. Bersatu padu untuk mempercepat pengentasan kemiskinan ekstrem,” jelasnya.

Diharapkan pembangunan bantuan bedah RTLH ini berjalan sesuai dengan target yang dicanangkan. Tentunya dengan semangat dan kerjasama dengan seluruh pihak termasuk TNI dan Polri. Sehingga pada tanggal 18 Desember 2023 seluruh rumah yang sudah termasuk dalam kategori tidak layak huni bisa dituntaskan.

“Sekali lagi saya ucapkan terima kasih kepada Pangdam IX/Udayana, Kapolda Bali dan seluruh jajarannya yang sudah mendukung. Mari kita berdoa untuk kelancaran rehab rumah ini,” ujar Lihadnyana.

Mayjen TNI Harfendi saat ditemui usai kegiatan menyebutkan kegiatan ini merupakan kolaborasi yang bagus antara Pemkab Buleleng, Kodim 1609/Buleleng, masyarakat, perusahaan daerah maupun swasta. Ini sesuai dengan tugas TNI yang kedelapan yaitu membantu tugas pemerintah di daerah.

“Keberadaan TNI khususnya TNI AD dimanapun harus membawa efek kepada masyarakat. Utamanya mengatasi kesulitan yang dialami,” sebut dia.

Sementara itu, Putu Sukrawan selaku salah satu penerima bantuan bedah rumah mengucapkan rasa terima kasihnya kepada seluruh pihak yang terkait. Bantuan ini bisa meningkatkan kesejahteraan keluarganya. Ia juga mengungkapkan rasa senangnya karena sudah menerima bantuan.

“Intinya saya sangat berterima kasih kepada semua yang terlibat,” ucapnya. (Mga)

Continue Reading

Daerah

Bupati Jembrana Resmi Buka TMMD Ke 118 Kodim 1617 Jembrana Tahun 2023

Published

on

Jembrana – Kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa yang disingkat TMMD hari ini (20/9) resmi dibuka Bupati Jembrana I Nengah Tamba yang berlokasi di Lapangan MAN 3 Jembrana desa Banyubiru Kecamatan Negara.

Bupati Tamba saat mengecek kesiapan pasukan yang tergabung dalam program TMMD ke-118 tahun 2023

Kegiatan yang mengambil tema “Sinergi Lintas Sektoral Membangun Kemanunggalan TNI- Rakyat Semakin Kuat ” juga dihadiri beberapa petinggi instansi yang ada di Jembrana, Dandim 1617 Jembrana Letkol inf Teguh Dwi Raharja, semua komandan kodim se-Bali dan Danrem 163/WSA yang diwakili Kasrem Kolonel Inf Rusdiana Parma. Dalam sambutannya Bupati Tamba menyampaikan TMMD merupakan bentuk sinergitas TNI dan pemerintah kabupaten untuk membangun desa, “Tujuan TMMD selain mempercepat pembangunan desa juga merupakan wujud sinergitas dengan masyarakat dan semua komponen yang terjaga dengan baik, sebagai bentuk kemanunggalan yang akan mewujudkan masyarakat Jembrana yang bahagia,” Ucap Bupati Tamba.

Pembukaan secara resmi ditandai dengan pemukulan Gong oleh Bupati Tamba dan penandatangan naskah sasaran fisik didampingi oleh Kasrem, Kasiren beserta jajaran Forkopimda Kabupaten Jembrana, dilanjutkan kegiatan peninjauan Sasaran TMMD ke 118 Tahun 2023, oleh Rombongan, di Banjar Pebuahan, Desa Banyubiru, Kecamatan Negara.

Selain pelaksanaan upacara pembukaan TMMD ke 118 Tahun 2023, Kodim 1617/Jembrana juga memberikan berbagai pelayanan kepada masyarakat Jembrana khususnya masyarakat Pebuahan dengan membuka berbagai Stand Pelayanan diantaranya ; Stand Pelayanan SIM, Stand Pelayanan KB, Stand Pelayana Kesehatan, Stand Pelayanan KTP, Stand UMKM, Stand Pasar Murah, Stand Posyandu.

Continue Reading

Trending

Copyright © 22 Juni 2013 Gatradewata. Pesonamu Inspirasiku