Daerah
Hadiri Gathering UHA, Kadisparda Berikan Pernyataan Soal Bali-Open-Border


Kadisparda Bali, I Putu Astawa dan Chairman UHA, Gede Paskara Karilo
GatraDewata[Gianyar] JUNE – JOY UBUD NEVER END menjadi tema utama dari 3rd UHA GATHERING yang bertempat di Tanah Gajah, sebuah resor dibawah naungan Hadiprana, pada Jumat 18/06/2021. Gathering rutin (diadakan setiap dua bulan) kali ini dihadiri oleh Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Bali, I Putu Astawa.
Dalam sambutannya, beliau memaparkan strategi yang dirancang oleh Dinas Pariwisata Provinsi Bali yaitu Trust, Trial and Travel. Harapannya demi terbentuknya wilayah Green Zone – SUN (Sanur, Ubud dan Nusa Dua) dibarengi dengan melandainya kurva Covid-19, sebagaimana arahan Bapak Presiden Joko Widodo saat meninjau vaksinasi massal di Puri Ubud. Langkah – langkah tersebut tentunya untuk mempercepat dibukanya border sehingga wisatawan mancanegara bisa kembali mengunjungi Bali. “Promosi yang kami lakukan adalah Bali Sehat, CHSE dan family friendly. Wilayah Green Zone tersebut akan diprioritaskan sebagai tempat karantina wisman yang aman dan nyaman selama 5 hari sambil menunggu hasil tes swab bebas Covid. Pemerintah provinsi Bali terus mendorong agar border dapat segera dibuka, namun tetap keputusan ada ditangan Presiden dengan mempertimbangkan kajian dari para Menteri terkait,” ungkap Putu Astawa.
Beliau juga menanggapi langkah – langkah yang akan diambil pemerintah, jika wisatawan telah melakukan karantina di wilayah Green Zone kemudian melakukan perjalanan wisata ke daerah lain. “Dalam hal ini keterlibatan pengawasan Bupati dan Desa Adat sebagai lini terdepan sangat penting, dan Pemprov Bali menargetkan seluruh Bali menjadi Green Zone,” tambahnya lugas.
Disamping itu program Work From Bali yang digadang-gadang sebagai trial pembukaan border masih tetap berlaku meskipun ada peningkatan kasus Covid-19 di beberapa daerah luar Bali. “Sebelum mereka ke Bali tentu harus sehat dan bebas Covid-19 dengan tes yang sesuai ketentuan. Kami juga tidak mau ada peningkatan kasus di Bali dari klaster wisatawan,” paparnya.

Komite gathering UHA
Chairman UHA, Bapak Gede Paskara Karilo, menyambut baik program promosi yang dirancang Pemprov Bali dan tentu akan mendukung program-program pemerintah dalam melakukan pemulihan pariwisata Bali. “Melalui deklarasi moral Forum Bali Bangkit kami bertekad untuk menjaga keamanan dan kenyamanan wisatawan saat berkunjung ke Bali, sehingga dapat meningkatkan kepercayaan Internasional terhadap keseriusan komponen pariwisata Bali dalam menyikapi segala bentuk penanggulangan Covid-19. Untuk saat ini, sambil menunggu kunjungan wisatawan mancanegara, kita (atas nama UHA) akan serius menggarap pasar domestik dengan melakukan promosi, berkolaborasi dengan agen lokal serta dukungan dari dinas pariwisata,” tutupnya bersemangat.
Acara diakhiri dengan penandatangan petisi ‘At All Times in The Spirit’ oleh Bapak Putu Astawa diikuti oleh seluruh anggota UHA sebagai dukungan moral, agar kita tetap semangat dan pemerintah menanggapi keseriusan komponen pariwisata, terutama di daerah Ubud, dalam mempersiapkan pembukaan border.[SWN]

Daerah
Merajut Kekompakan, Alumni SMP Yasem Gelar Reuni Perdana

BOGOR – Temu kangen alumni siswa SMP Yayasan Semut (Yasem) Kesatrian Bearland Matraman, Jakarta Timur angkatan tahun ’84 diselenggarakan pada Sabtu-Minggu (24/25Nov23).
Bertempat di villa Rumah Cantik, Cisarua Bogor, acara dihadiri oleh sekitar 40 peserta yang sebagian besar sudah berusia diatas 50 tahun, dimana selama hampir 40 tahun ini mereka tidak saling berjumpa karena kesibukan masing-masing, ini kali pertama reuni perdana bisa dilaksanakan.

Kemeriahan peserta acara reuni alumni SMP Yasem Bearland di Puncak Bogor
“Ini momen yang sangat berharga, dikala usia kita yang sudah setengah abad, kita bersyukur masih sehat, bisa saling berjumpa dan merajut kenangan lama,” demikian ujar Suhaibudin, sebagai pembawa acara.
Suasana kawasan puncak yang sejuk dan asri, menjadi pelengkap kemeriahan suasana saling mengenang masa lalu, kembali kemasa lalu, penuh cerita dan canda laksana usia belasan tahun.

(kiri-kanan) Suhaibudin, Irwan, Ninink dan Gale saat memberikan sambutan pada peserta reuni
Kegiatan reuni ini digagas oleh beberapa alumnus diantaranya, Cokim, Okin, Hendi, Toni, Si Uk dan Irwan, yang ingin mengumpulkan rekan-rekan alumni SMP Yasem untuk berjumpa dalam suatu ajang temu kangen yang spesial.
Dengan segala upaya, mereka berusaha menghubungi dan mencari rekan-rekan mereka yang sudah tersebar diberbagai daerah dengan kesibukannya masing-masing.
“Alhamdullilah, akhirnya kita bisa berkumpul bersama diacara reuni ini. Bersyukur dan terima kasih kepada teman-teman yang bisa hadir dengan mengorbankan waktu ditengah kesibukannya masing-masing,” demikian disampaikan oleh Irwan.
Selain temu kangen, diacara ini juga diadakan sholawat dan istighosah, yang dipimpin oleh Marwan dan Suhaibudin, berdoa bersama yang ditujukan bagi para guru dan rekan-rekan alumni yang telah berpulang kembali kepada Tuhan Yang Maha Kuasa.
Acara selama 2 hari tersebut sangat berkesan, diramaikan dengan acara lomba dan quiz, menumpahkan rasa rindu yang dalam, riuh dengan tawa canda ceria laksana masa-masa SMP.

Keseruan acara lomba balon dalam acara reuni SMP Yasem Bearland
“Kita jadi serasa menjadi muda kembali, membangkitkan memori dan emosi masa lalu. Ini healing yang sehat untuk jiwa dan raga, semoga bisa berlanjut dimasa depan dengan peserta yang lebih banyak lagi,” ujar Ninink, salah satu peserta yang hadir dari
Acara diakhiri dengan sesi berphoto bersama, sebelum pulang menuju kediaman masing-masing (Brv)
Daerah
Merajut Kekompakan, Alumni SMP Yasem Bearland Gelar Reuni Perdana

BOGOR – Temu kangen alumni siswa SMP Yayasan Semut (Yasem) Kesatrian Bearland Matraman, Jakarta Timur angkatan tahun ’84 diselenggarakan pada Sabtu-Minggu (24/25Nov23).
Bertempat di villa Rumah Cantik, Cisarua Bogor, acara dihadiri oleh sekitar 40 peserta yang sebagian besar sudah berusia diatas 50 tahun, dimana selama hampir 40 tahun ini mereka tidak saling berjumpa karena kesibukan masing-masing, ini kali pertama reuni perdana bisa dilaksanakan.

Kemeriahan peserta acara reuni alumni SMP Yasem Bearland di Puncak Bogor
“Ini momen yang sangat berharga, dikala usia kita yang sudah setengah abad, kita bersyukur masih sehat, bisa saling berjumpa dan merajut kenangan lama,” demikian ujar Suhaibudin, sebagai pembawa acara.
Suasana kawasan puncak yang sejuk dan asri, menjadi pelengkap kemeriahan suasana saling mengenang masa lalu, kembali kemasa lalu, penuh cerita dan canda laksana usia belasan tahun.
Kegiatan reuni ini digagas oleh beberapa alumnus diantaranya, Cokim, Okin, Hendi, Toni, Si Uk dan Irwan, yang ingin mengumpulkan rekan-rekan alumni SMP Yasem untuk berjumpa dalam suatu ajang temu kangen yang spesial.
Dengan segala upaya, mereka berusaha menghubungi dan mencari rekan-rekan mereka yang sudah tersebar diberbagai daerah dengan kesibukannya masing-masing.

(kiri-kanan) Suhaibudin, Irwan, Ninink dan Sri saat memberikan sambutan pada peserta reuni
“Alhamdullilah, akhirnya kita bisa berkumpul bersama diacara reuni ini. Bersyukur dan terima kasih kepada teman-teman yang bisa hadir dengan mengorbankan waktu ditengah kesibukannya masing-masing,” demikian disampaikan oleh Irwan.
Selain temu kangen, diacara ini juga diadakan sholawat dan istighosah, yang dipimpin oleh Marwan dan Suhaibudin, berdoa bersama yang ditujukan bagi para guru dan rekan-rekan alumni yang telah berpulang kembali kepada Tuhan Yang Maha Kuasa.
Acara selama 2 hari tersebut sangat berkesan, diramaikan dengan acara lomba dan quiz, menumpahkan rasa rindu yang dalam, riuh dengan tawa canda ceria laksana masa-masa SMP.

Keseruan acara lomba balon dalam acara reuni SMP Yasem Bearland
“Kita jadi serasa menjadi muda kembali, membangkitkan memori dan emosi masa lalu. Ini healing yang sehat untuk jiwa dan raga, semoga bisa berlanjut dimasa depan dengan peserta yang lebih banyak lagi,” ujar Ninink, salah satu peserta yang hadir dari Bali.

Suasana mengharukan saat momen perpisahan diakhir acara reuni
Acara diakhiri dengan sesi berphoto bersama, sebelum pulang menuju kediaman masing-masing (Brv)
Daerah
Ongkara Fest Adakan Lomba Mancing Berhadiah Jutaan Rupiah

Jembrana – Para pecinta dan penghoby mancing di kabupaten Jembrana mendapat udara segar, setelah sekian bulan kali ini kembali diadakan lomba mancing bertempat di kolam area Twin Tower Gedung Kesenian Ir Soekarno.
Lomba yang memprebutkan hadiah jutaan rupiah ini diselenggarakan langsung oleh Ongkara Fest, adapun syarat perlombaan yaitu dengan membayar pendaftaran sejumlah dua puluh lima ribu rupiah per joran dan sudah termasuk kupon undian berhadiah beserta snack box.

Peserta bisa mendaftarkan diri ke kontak person yang tertera diatas
Lomba yang mengambil tema “Dapeta Mancing” ini akan memenangkan uang tunai,piagam dan trophy dari beberapa kategori yang diperlobakan antara lain: tiga pemenang ikan berpita, tiga pemenang ikan dengan kategori monster atau paling berat dan satu pemenang dengan kategori mendapat ikan terbanyak.
Putu Widi Sastrawan selaku ketua penyelenggara mengatakan tujuan diadakannya lomba memancing yaitu untuk memberikan ruang pecinta dan penghoby mancing di Jembrana bisa terhibur, “Bisa dapat memberikan hiburan kepada masyarakat khususnya pemancing mania beserta keluarga yang ada di jembrana dan juga sebagai tutup tahun 2023, dan kedepan semoga hiburan seperti ini bisa terus kita bisa adakan” paparnya.
-
Mangku Bumi4 years ago
HIDUP DHARMA
-
Daerah2 years ago
Seorang Ibu Muda Tewas Gantung Diri di Setra Buleleng
-
Daerah3 years ago
Biadab! Seorang Anak Bantai Ayah Sendiri Hingga Tewas
-
Daerah3 years ago
Telah Ditemukan Gudang Segala Mesin di Batubulan
-
Daerah3 years ago
Pelajar Tewas Adu Jangkrik di Jalur Air Sanih – Karangasem
-
Daerah3 years ago
Jangan Pernah Nginep di Menzel Ubud! Simak Kenapa.
-
Daerah4 years ago
DUNIA MAYA HEBOH, JRO DALEM SAMUDRA DAPAT PAWISIK PASANG PATUNG
-
News6 years ago
Indonesian Housekeeper Association (IHKA) Bali, Menggelar Talkshow dan Exhibition 2018.