Connect with us

Daerah

Desa Sudaji Ikuti Sertifikasi Desa Wisata Berkelanjutan 2022

Published

on

Tim pariwisata dan ekonomi kreatif /badan pariwisata dan ekonomi kreatif menyelenggarakan assesment lapangan sertifikasi desa wisata berkelanjutan

BULELENG – Kementerian Pariwisata dan ekonomi kreatif / Badan Pariwisata dan ekonomi kreatif ( Kemenparekraf / Baparekraf) menyelenggarakan Assesment lapangan dalam rangka sertifikasi Desa wisata berkelanjutan di Desa Sudaji Kecamatan Sawan Kabupaten Buleleng.

Kegiatan assesment desa wisata ini dilaksanakan pada 11 – 12 November 2022.

 

Assesment lapangan ini dilakukan dengan melakukan pendataan dan nantinya akan juga mengeluarkan rekomendasi, dalam rangka sertifikasi Desa Wisata Sudaji. Dalam Hal ini pihak kementrian pariwisata menurunkan Deputi Bidang Pengembangan Destinasi dan infrastruktur c.q Direktorat Tata Kelola Destinasi.

 

Tim Kementrian melakukan assesment melibatkan beberapa pihak termasuk sebagai bagian dari pengelola Desa Wisata, pihak akademisi Kampus, Beberapa UMKM, Perwakilan Pengerajin, PHRI Kabupaten, BPD, LPM, Pokdarwis, Sanggar Seni, Pengelola TPS3R, Kelompok Tani dan Pokdarling.

 

Kepala Desa Sudaji Ngurah Fajar kurniawan menyatakan apresiasinya dan juga berbangga atas sudah terpilihnya sudaji secara nasional sebagai Desa Wisata Maju lantas pada hari ini didatangi tim Assesment Kementerian Pariwisata dan ekonomi berkelanjutan, dimana sertifikasi Desa Wisata Sudaji sebagai bentuk perhatian pemerintah pusat dalam bagaimana mentransformasi manajemen dan kesadaran masyarakat tentang pengembangan desa wisata itu sendiri,” ucapnya.

 

Sementara pengelola Omunity, Zanzan sebagai salah satu pelaku pariwisata di Desa Sudaji diadakannya kegiatan menyatakan bahwa dengan kedatangan tim Assesment dari kemenparekraf yang akan melakukan sertifikasi pariwisata berkelanjutan, akan menilai sekitar 174 lebih kriteria, dirinya berharap bisa masuk dikisaran 63 % untuk kemudian ditinjau ke lapangan.

 

“Dengan kedatangan tim assesment ini tentunya akan menjadi tolak ukur penyempurnaan desa wisata di sudaji, sebab sebelumnya ternyata ada kegiatan – kegiatan dan kelembagaan yang sudah dilakukan ternyata belum terdokumentasi, termasuk dalam pelembagaannya, kita bersyukur dengan kehadiran tim assesment nantinya perlu disempurnakan agar lebih baik lagi,” terang Zanzan sebagai praktisi yang sudah malang melintang di dunia pariwisata di Bali.

 

Sedangkan menurut Muhammmad Nurdin Koordinator Pariwisata berkelanjutan sebagai Salah satu Assesment kemenparekraf mengungkapkan bahwa kedepannya Desa Wisata ini melakukan perencanaan/planing dalam berbagai aspek pengembangan desa wisata.

Karena menurutnya terkait nanti rekomendasi secara kelembagaan secara umum sudah ada secara tradisonal atau konvensional secara umum sudah kuat karena terkait dengan sistem tradisi budaya sehingga secara aspek manajerialnya tinggal dikoneksikan.

 

” Bahwa dalam pengelolaan desa wisata itu adalah tinggal menghubungkan antara praktik-praktik pengelolaan pariwisata secara kovensional dengan aspek manajerial secara modern,” banyak yang akan direkom setelah dilapangan,”.

 

Sementara dari pihak Deputi Kementrian pariwisata menyebutkan bahwa Desa Wisata sudaji berprestasi Dalam Katageori Desa Wisata maju yang sebbelumnya juga sudah juga masuk juga dalam lima besar anugrah desa wisata di Indonesia (ADWI) 2022. Sehingga pihaknya dalam kegiatan sertifikasi desa wisata ini ingin mengajak semua pihak guna meningkatkan indikator – indikator Desa wisata berkelanjutan di Desa Wisata Sudaji.

 

“Sertfikasi DEWI ini adalah bagaimana meningkatkan kesadaran masyarakat guna, dengan semua stakeholder desa wisata disini bersama sama indikator – indikator Desa wisata berkelanjutan nantinya desa wisata ini menjadi desa wisata yang lebih maju,” ujarnya.

 

Lead Auditor sertifikasi Kemanparekraf, Winda Mercedes Mingkit, mengungkapkan bahwa pihak kementerian pariwisata ekraf melakukan Sertifikasi Desa Wisata berkelanjutan pihaknya mengajak semua desa wisata di Indonesia untuk bisa menerapkan Sustainable Tourism.

 

“Kita menilai ada empat aspek antara lain Tatakelola desa wisata tersebut, bagaimana perekonomian bagaimana impact desa wisata terhadap perekonomian masyarakatnya , pelestarian budaya dan pelestarian terhadap lingkungan mereka,” terangnya.

 

Ditambahkan Mercedes bahwa aspek yang nantinya setelah dilakukan assesment secara administratif akan ditindaklanjuti juga dengan kunjungan sehingga pihaknya dapat secara utuh memberikan penilaian dalam sertifikasi dimaksud.

 

Turut Hadir dalam kegiatan tersebut adalah pihak Kadispar Kabupaten Buleleng Gede Dodi Oktiva Askara , Elemen PHDI, Dan juga Kelian Desa Adat Buleleng Nyoman Sutrisna yang juga mantan Kadispar Buleleng. (Mga)


Daerah

Ratusan Peserta Ramaikan Lomba Mancing Ongkara Fest Twin Tower Kota Negara

Published

on

Jembrana – Lomba Mancing yang diselenggarakan oleh Ongkara fest sukses menyedot antusiasme ratusan warga, terbukti sebanyak 270 peserta mendaftar untuk meramaikan lomba mancing tersebut.

Lomba yang mengambil tema “Dapeta Mancing” berlangsung pagi tadi (3/12) di kolam pancing twin tower kota negara. Ada yang unik, salah satu pemenang dengan kategori “Pemancing Terfavorit” sukses mendapatkan ikan sebanyak 44 ekor ikan lele yang berarti berhak mendapatkan hadiah uang tunai sebesar Rp.250.000,- dan trophy.

Ferry salah satu pemenang lomba mancing saat menerima
sertifikat dan trophy

Agus salah satu peserta mancing mengatakan, sangat antusias mengikuti lomba mancing hari ini,”Sangat bermanfaat untuk mengisi acara akhir pekan bersama keluarga, disamping ikan yang ditebar sangat banyak juga memprebutkan hadiah yang lumayan besar, semoga saja perlombaan-perlombaan seperti ini bisa rutin bisa diselengarakan tiap tahun oleh Ongkara Fest,” Harapnya.

Ketua Penyelenggara Putu Widi Sastrawan yang dimintai keterangannya mengungkapkan sangat bersyukur bisa berjalan aman dan lancar,”Sangat senang sekali, acaranya berjalan lancar, kondusif dan sportif. Dan sangat mengapresiasi sekali sportifitas dari peserta yg mengikuti kegiatan ini. Harapan kedepannya semoga semakin banyak lagi kegiatan-kegiatan serupa yg memberikan dampak positif kepada seluruh masyarakat jembrana khususnya dan memberikan hiburan bagi seluruh masyarakat” harap Putu Widi.

Continue Reading

Daerah

Merajut Kekompakan, Alumni SMP Yasem Gelar Reuni Perdana

Published

on

BOGOR – Temu kangen alumni siswa SMP Yayasan Semut (Yasem) Kesatrian Bearland Matraman, Jakarta Timur angkatan tahun ’84 diselenggarakan pada Sabtu-Minggu (24/25Nov23).

Bertempat di villa Rumah Cantik, Cisarua Bogor, acara dihadiri oleh sekitar 40  peserta yang sebagian besar sudah berusia diatas 50 tahun, dimana selama hampir 40 tahun ini mereka tidak saling berjumpa karena kesibukan masing-masing, ini kali pertama reuni perdana bisa dilaksanakan.

Kemeriahan peserta acara reuni alumni SMP Yasem Bearland di Puncak Bogor

Kemeriahan peserta acara reuni alumni SMP Yasem Bearland di Puncak Bogor

“Ini momen yang sangat berharga, dikala usia kita yang sudah setengah abad, kita bersyukur masih sehat, bisa saling berjumpa dan merajut kenangan lama,” demikian ujar Suhaibudin, sebagai pembawa acara.

Suasana kawasan puncak yang sejuk dan asri, menjadi pelengkap kemeriahan suasana saling mengenang masa lalu, kembali kemasa lalu, penuh cerita dan canda laksana usia belasan tahun.

(kiri-kanan) Suhaibudin, Irwan, Ninink dan Sri saat memberikan sambutan pada peserta reuni

(kiri-kanan) Suhaibudin, Irwan, Ninink dan Gale saat memberikan sambutan pada peserta reuni

Kegiatan reuni ini digagas oleh beberapa alumnus diantaranya, Cokim, Okin, Hendi, Toni, Si Uk dan Irwan, yang ingin mengumpulkan rekan-rekan alumni SMP Yasem untuk berjumpa dalam suatu ajang temu kangen yang spesial.

Dengan segala upaya, mereka berusaha menghubungi dan mencari rekan-rekan mereka yang sudah tersebar diberbagai daerah dengan kesibukannya masing-masing.

“Alhamdullilah, akhirnya kita bisa berkumpul bersama diacara reuni ini. Bersyukur dan terima kasih kepada teman-teman yang bisa hadir dengan mengorbankan waktu ditengah kesibukannya masing-masing,” demikian disampaikan oleh Irwan.

Selain temu kangen, diacara ini juga diadakan sholawat dan istighosah, yang dipimpin oleh Marwan dan Suhaibudin, berdoa bersama yang ditujukan bagi para guru dan rekan-rekan alumni yang telah berpulang kembali kepada Tuhan Yang Maha Kuasa.

Acara selama 2 hari tersebut sangat berkesan, diramaikan dengan acara lomba dan quiz, menumpahkan rasa rindu yang dalam, riuh dengan tawa canda ceria laksana masa-masa SMP.

Keseruan acara lomba balon dalam acara reuni SMP Yasem Bearland

Keseruan acara lomba balon dalam acara reuni SMP Yasem Bearland

“Kita jadi serasa menjadi muda kembali, membangkitkan memori dan emosi masa lalu. Ini healing yang sehat untuk jiwa dan raga, semoga bisa berlanjut dimasa depan dengan peserta yang lebih banyak lagi,” ujar Ninink, salah satu peserta yang hadir dari

Acara diakhiri dengan sesi berphoto bersama, sebelum pulang menuju kediaman masing-masing (Brv)

Continue Reading

Daerah

Merajut Kekompakan, Alumni SMP Yasem Bearland Gelar Reuni Perdana

Published

on

By

Peserta Reuni SMP Yasem Bearland berphoto bersama didepan villa Rumah Cantik

BOGOR – Temu kangen alumni siswa SMP Yayasan Semut (Yasem) Kesatrian Bearland Matraman, Jakarta Timur angkatan tahun ’84 diselenggarakan pada Sabtu-Minggu (24/25Nov23).

Bertempat di villa Rumah Cantik, Cisarua Bogor, acara dihadiri oleh sekitar 40  peserta yang sebagian besar sudah berusia diatas 50 tahun, dimana selama hampir 40 tahun ini mereka tidak saling berjumpa karena kesibukan masing-masing, ini kali pertama reuni perdana bisa dilaksanakan.

Kemeriahan peserta acara reuni alumni SMP Yasem Bearland di Puncak Bogor

“Ini momen yang sangat berharga, dikala usia kita yang sudah setengah abad, kita bersyukur masih sehat, bisa saling berjumpa dan merajut kenangan lama,” demikian ujar Suhaibudin, sebagai pembawa acara.

Suasana kawasan puncak yang sejuk dan asri, menjadi pelengkap kemeriahan suasana saling mengenang masa lalu, kembali kemasa lalu, penuh cerita dan canda laksana usia belasan tahun.

Kegiatan reuni ini digagas oleh beberapa alumnus diantaranya, Cokim, Okin, Hendi, Toni, Si Uk dan Irwan, yang ingin mengumpulkan rekan-rekan alumni SMP Yasem untuk berjumpa dalam suatu ajang temu kangen yang spesial.

Dengan segala upaya, mereka berusaha menghubungi dan mencari rekan-rekan mereka yang sudah tersebar diberbagai daerah dengan kesibukannya masing-masing.

(kiri-kanan) Suhaibudin, Irwan, Ninink dan Sri saat memberikan sambutan pada peserta reuni

“Alhamdullilah, akhirnya kita bisa berkumpul bersama diacara reuni ini. Bersyukur dan terima kasih kepada teman-teman yang bisa hadir dengan mengorbankan waktu ditengah kesibukannya masing-masing,” demikian disampaikan oleh Irwan.

Selain temu kangen, diacara ini juga diadakan sholawat dan istighosah, yang dipimpin oleh Marwan dan Suhaibudin, berdoa bersama yang ditujukan bagi para guru dan rekan-rekan alumni yang telah berpulang kembali kepada Tuhan Yang Maha Kuasa.

Acara selama 2 hari tersebut sangat berkesan, diramaikan dengan acara lomba dan quiz, menumpahkan rasa rindu yang dalam, riuh dengan tawa canda ceria laksana masa-masa SMP.

Keseruan acara lomba balon dalam acara reuni SMP Yasem Bearland

“Kita jadi serasa menjadi muda kembali, membangkitkan memori dan emosi masa lalu. Ini healing yang sehat untuk jiwa dan raga, semoga bisa berlanjut dimasa depan dengan peserta yang lebih banyak lagi,” ujar Ninink, salah satu peserta yang hadir dari Bali.

Suasana mengharukan saat momen perpisahan diakhir acara reuni

Acara diakhiri dengan sesi berphoto bersama, sebelum pulang menuju kediaman masing-masing (Brv)

Continue Reading

Trending

Copyright © 22 Juni 2013 Gatradewata. Pesonamu Inspirasiku