Breaking News
light_mode
Beranda » Budaya » Misteri Patung Dwarapala, Penjaga Gerbang yang Sarat Makna Spiritual dan Simbol Kekuasaan

Misteri Patung Dwarapala, Penjaga Gerbang yang Sarat Makna Spiritual dan Simbol Kekuasaan

  • account_circle Admin
  • calendar_month Sab, 28 Jun 2025

DENPASAR, 28 Juni 2025 — Patung berwujud raksasa bersenjata gada yang kerap ditemui di pintu gerbang candi, pura, atau bangunan kuno di Nusantara dikenal dengan nama Dwarapala. Lebih dari sekadar ornamen atau hiasan, Dwarapala memegang fungsi simbolik sebagai penjaga sakral terhadap tempat suci, sekaligus perlambang batas antara dunia profan dan spiritual.

Dalam kepercayaan Hindu-Buddha yang berkembang pesat di Jawa dan Bali sejak abad ke-8, Dwarapala diyakini sebagai penjaga setia yang melindungi kawasan suci dari gangguan roh jahat dan energi negatif. Wujudnya yang garang dan gagah tak lain dimaksudkan untuk menakut-nakuti kekuatan gelap yang ingin menyusup ke wilayah yang disucikan.

Biasanya, Dwarapala digambarkan bertubuh besar, berotot, bermata melotot, dengan taring mencuat dan senjata gada di tangan. Posisi duduknya sedikit menyamping atau jongkok dengan satu lutut menekuk, menandakan kesigapan dan kesiagaan penuh. Patung ini ditempatkan sepasang di sisi kiri dan kanan gerbang utama, sebagai pelambang dualitas kekuatan pelindung.

Di Bali, Dwarapala menjadi bagian tak terpisahkan dari arsitektur pura. Dalam beberapa kasus, patung ini juga dianggap sebagai manifestasi energi Dewa Bhairawa atau tokoh pewayangan seperti Batara Kala. Kehadirannya mengingatkan masyarakat untuk menjaga tata spiritual, bersikap hormat saat memasuki area suci, dan menyucikan diri sebelum berinteraksi dengan ruang sakral.

Arkeolog dan pemerhati budaya dari Udayana, I Gede Wirata, menyebut bahwa Dwarapala adalah contoh nyata bagaimana kesenian dan spiritualitas berpadu dalam satu bentuk visual yang menggetarkan.

“Ia bukan hanya patung biasa. Ia adalah simbol perlindungan, sekaligus cermin bahwa peradaban kuno Nusantara memiliki kesadaran spiritual dan artistik yang tinggi,” ungkapnya.

Jejak Dwarapala tidak hanya ditemukan di Bali, tetapi juga di banyak situs kuno di Jawa seperti Candi Sewu, Candi Singosari, dan Candi Penataran. Ukuran patung bisa bervariasi, dari yang kecil setinggi 1 meter hingga yang kolosal melebihi 3 meter, menunjukkan tingkat kemegahan tempat yang dijaganya.

Kini, meskipun fungsinya tak lagi sepenuhnya bersifat religius, keberadaan Dwarapala masih dilestarikan sebagai elemen penting dalam seni arsitektur dan pariwisata budaya. Banyak wisatawan terpukau oleh ekspresi dan detail pahatan patung ini, menjadikannya objek swafoto maupun bahan studi sejarah.

Dalam suasana modern yang serba cepat, kehadiran Dwarapala seolah menjadi pengingat akan pentingnya batas-batas spiritual, penghormatan terhadap leluhur, dan perlindungan terhadap nilai-nilai luhur. Patung ini tetap berdiri, dalam diam namun kuat, menjaga warisan budaya yang tak lekang oleh zaman. (Ray)

Penulis

Pesonamu Inspirasiku

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Jika Oksigen Menghilang 5 Detik, Dunia Bisa Runtuh

    Jika Oksigen Menghilang 5 Detik, Dunia Bisa Runtuh

    • calendar_month 15 jam yang lalu
    • account_circle Admin
    • 0Komentar

    Jakarta, 7 Juli 2025 – Mungkin terdengar sepele, tapi jika oksigen di Bumi menghilang hanya selama lima detik, dampaknya akan sangat mengerikan dan bisa melumpuhkan seluruh sistem kehidupan serta infrastruktur planet ini. Para ilmuwan mengungkapkan skenario mengejutkan yang menunjukkan betapa pentingnya oksigen bagi keberlangsungan hidup dan stabilitas Bumi. Salah satu dampak paling mencengangkan adalah hancurnya […]

  • Hangat dan Penuh Doa, Jokowi Rayakan Ulang Tahun ke-64 di Solo

    Hangat dan Penuh Doa, Jokowi Rayakan Ulang Tahun ke-64 di Solo

    • calendar_month Ming, 22 Jun 2025
    • account_circle Ray
    • 0Komentar

    DENPASAR – Suasana hangat menyelimuti kediaman mantan Presiden Joko Widodo saat peringatan ulang tahunnya yang ke-64, Sabtu (21/6/2025). Di Gang Kutai I, Kelurahan Sumber, Kecamatan Banjarsari, Solo, acara tasyakuran digelar secara sederhana namun penuh makna. Dihadiri oleh keluarga, staf, relawan, hingga warga sekitar, momen tersebut diwarnai dengan doa bersama serta pembagian hidangan tradisional. Puluhan nasi […]

  • Terobosan Medis, Pria Buta Selama 10 Tahun Kembali Melihat Berkat Implan Kornea Buatan

    Terobosan Medis, Pria Buta Selama 10 Tahun Kembali Melihat Berkat Implan Kornea Buatan

    • calendar_month 16 jam yang lalu
    • account_circle Admin
    • 0Komentar

    DENPASAR – Sebuah kemajuan luar biasa dalam dunia medis berhasil dicapai setelah seorang pria berusia 78 tahun yang telah kehilangan penglihatannya selama satu dekade, kembali bisa melihat berkat implan kornea buatan. Inovasi ini dikembangkan oleh perusahaan asal Israel, CorNeat Vision, dan menjadi tonggak penting dalam teknologi pengobatan gangguan penglihatan. Menurut pernyataan resmi dari CorNeat Vision, […]

  • DKLH Provinsi Bali Dukung Kuat Inisiatif Rehabilitasi Hutan dan Lahan (RHL) serta Penyerahan Bibit Produktif di Tabanan

    DKLH Provinsi Bali Dukung Kuat Inisiatif Rehabilitasi Hutan dan Lahan (RHL) serta Penyerahan Bibit Produktif di Tabanan

    • calendar_month Sel, 1 Jul 2025
    • account_circle Admin
    • 0Komentar

    Tabanan – Komitmen pelestarian hutan dan pemberdayaan masyarakat kembali ditegaskan oleh Dinas Kehutanan dan Lingkungan Hidup (DKLH) Provinsi Bali melalui keterlibatannya dalam kegiatan Sosialisasi dan Bimbingan Teknis Program Rehabilitasi Hutan dan Lahan (RHL), Kebun Bibit Rakyat (KBR), dan Bibit Produktif yang digelar di Tasta Zoo, Banjar Tegeh, Desa Angseri, Kecamatan Baturiti, Kabupaten Tabanan, Senin 30 […]

  • Prof Anom Sepakat dengan Puan, Soroti Koster yang Diduga Abai Terhadap Peringatan Dini Sektor Pariwisata photo_camera 4

    Prof Anom Sepakat dengan Puan, Soroti Koster yang Diduga Abai Terhadap Peringatan Dini Sektor Pariwisata

    • calendar_month Kam, 3 Jul 2025
    • account_circle Ray
    • 0Komentar

    DENPASAR – Gubernur Bali I Wayan Koster kembali menjadi sorotan tajam setelah dinilai terlalu optimistis dalam menanggapi isu pemutusan hubungan kerja (PHK) di sektor pariwisata Bali. Pernyataannya yang menyebut isu PHK sebagai “kampanye hitam” dari pesaing destinasi wisata lain justru memicu kritik dari berbagai kalangan, termasuk akademisi pariwisata. Salah satu suara kritis datang dari Prof. […]

  • Dari Dapur MasterChef ke Jeruji Besi, Eks Finalis Etiqah Dipenjara 34 Tahun atas Pembunuhan ART Asal Indonesia

    Dari Dapur MasterChef ke Jeruji Besi, Eks Finalis Etiqah Dipenjara 34 Tahun atas Pembunuhan ART Asal Indonesia

    • calendar_month Ming, 29 Jun 2025
    • account_circle Ray
    • 0Komentar

    Sabah, Malaysia – Nama Etiqah Siti Noorashikeen pernah melejit sebagai salah satu finalis berbakat dalam ajang kuliner bergengsi MasterChef Malaysia tahun 2012. Namun kini, namanya kembali menjadi sorotan publik bukan karena prestasi, melainkan karena tragedi hukum yang mengguncang nurani. Etiqah bersama suaminya, Mohammad Ambree Yunos, dijatuhi hukuman 34 tahun penjara oleh Pengadilan Tinggi Kota Kinabalu […]

expand_less