AWDI Bali Bentuk Kepengurusan Baru, Tegaskan Peran dan Perlindungan Wartawan
- account_circle Ray
- calendar_month Sab, 21 Jun 2025

Ketua DPW AWDI Bali, I Dewa Made Dwi Putra Ernandha.
DENPASAR – Dewan Pimpinan Wilayah Asosiasi Wartawan Demokrasi Indonesia (DPW AWDI) Provinsi Bali memulai langkah restrukturisasi internal dengan membentuk susunan kepengurusan baru. Langkah ini dinilai penting untuk memperkuat peran organisasi sebagai wadah profesi wartawan yang berintegritas, sekaligus menjadi kontrol sosial terhadap publik maupun kebijakan pemerintah.
Ketua DPW AWDI Bali, I Dewa Made Dwi Putra Ernandha, menyebutkan bahwa regenerasi dalam kepemimpinan adalah hal wajar dan perlu demi menyegarkan semangat organisasi. “Kita butuh suasana baru dan struktur yang solid untuk menghadapi tantangan ke depan. Kepengurusan baru ini akan segera dibuatkan SK resminya,” ujarnya.
Ernandha menekankan pentingnya penempatan personel berdasarkan kompetensi di bidang masing-masing. Hal ini untuk memastikan efektivitas kinerja organisasi. “Kalau dia di bidang seni, tempatkan di seni. Kalau hukum, ya di hukum. Jangan asal tunjuk, semua harus sesuai kapasitasnya,” tegasnya.
Dalam kesempatan tersebut, Ernandha juga menyoroti berbagai tantangan yang dihadapi wartawan di lapangan, seperti intimidasi, tekanan, dan ancaman dari berbagai pihak, termasuk oknum preman dan pengusaha yang merasa terganggu oleh pemberitaan. Ia menilai perlindungan hukum terhadap jurnalis harus menjadi perhatian bersama, termasuk dari aparat penegak hukum.
Ketua Umum AWDI, Budi Wahyudin Syamsu, dalam sambungan telepon menyatakan dukungan penuh terhadap langkah yang diambil DPW AWDI Bali. Ia menegaskan bahwa AWDI sebagai organisasi profesi harus terus menjaga profesionalitas dan kemitraan dengan berbagai stakeholder.
“Dari pusat hingga daerah, kami berkomitmen menjaga integritas organisasi ini. Kita harus tegas dan bijak dalam mengambil langkah, demi kemajuan bersama,” kata Budi. Ia juga menekankan pentingnya pembenahan internal agar pengurus di daerah bekerja sesuai bidang keahliannya.
Dengan terbentuknya kepengurusan baru, AWDI Bali berharap bisa memperkuat posisi wartawan sebagai pilar demokrasi, serta menjaga solidaritas dan perlindungan terhadap para jurnalis yang berjuang di garis depan informasi. (Ray)
Saat ini belum ada komentar